Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Jembatan Panjang Malang, 2 di Antaranya WNA

Kompas.com - 08/07/2023, 18:43 WIB
Imron Hakiki,
Khairina

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Sebanyak 5 orang wisatawan diduga terseret ombak di Pantai Jembatan Panjang, Desa Sumber Bening, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Jawa Timur pada Sabtu (8/7) pagi.

Dari kelima orang itu, 2 di antaranya adalah warga negara asing (WNA).

Kapolsek Bantur AKP Slamet Subagyo mengatakan, kedua WNA itu adalah Jana Olivia asal negara Swiss dan Brieva Ramirez asal Spanyol.

Baca juga: Terseret Ombak, Mahasiswa KKN Itera Lampung Ditemukan Tewas Setelah 4 Hari Pencarian

Sementara 3 orang lainnya,  Pendik, Bayu, dan Made Indra. Mereka adalah pendamping wisata.

"Peristiwa itu terjadi Sabtu sekitar pukul 08.00 WIB, terjadi laka laut dimana korban terseret ombak di Pantai Jembatan Panjang," kata Slamet saat ditemui, Sabtu.

Slamet mengatakan kedua WNA itu adalah mahasiswa Universitas Brawijaya, sedangkan tiga WNI adalah pendamping wisata.

"Mereka berwisata dengan total peserta sebanyak 29 orang yang terdiri dari 17 WNA dan 12 WNI," jelasnya.

Baca juga: Usai Berhasil Selamatkan 4 Temannya, Remaja di Lombok Timur Tewas Terseret Ombak
Kejadian itu bermula saat kedua korban WNA melakukan aktivitas surfing dan berenang di Pantai Jembatan Panjang. Namun, dua WNA tersebut tidak bisa menepi dan tersangkut di tengah pulau.

"Kemudian, tiga orang lainnya yakni Made Indra, Bayu dan Pendik berniat untuk membantu dua WNA itu. Namun, pada saat yang bersamaan datang ombak besar dan mereka semua terseret ombak," tuturnya.

Mereka sebelumnya berangkat dari wilayah Kota Malang untuk berwisata pada Jumat (7/7) dan tiba di Panti Jembatan Panjang kurang lebih pukul 17.30 WIB. Di Pantai Jembatan Panjang tersebut, rombongan bermalam menggunakan tenda yang telah disiapkan.

"Pada keesokan harinya, Sabtu (8/7/2023) sejumlah wisatawan dalam rombongan tersebut berenang di Pantai Jembatan Panjang," pungkasnya.

Hingga saat ini, personel dari relawan, kepolisian, TNI, dan warga setempat bersama melakukan pencarian kepada para korban.

"Informasinya, satu korban sudah ditemukan selamat. Sedang perjalanan dari laut ke Pos TNI Angkatan Laut, Sedang Biru," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Identitas Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Meninggal

Identitas Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Meninggal

Surabaya
Rombongan Harley-Davidson Konvoi di Jalur Mobil Jembatan Suramadu, HDCI: Bisa Dicopot Keanggotaannya

Rombongan Harley-Davidson Konvoi di Jalur Mobil Jembatan Suramadu, HDCI: Bisa Dicopot Keanggotaannya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan Tebal

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan Tebal

Surabaya
Kronologi Kecelakaan Fortuner di Kawasan Bromo yang Tewaskan 4 Orang

Kronologi Kecelakaan Fortuner di Kawasan Bromo yang Tewaskan 4 Orang

Surabaya
Fortuner Rombongan Kondangan Masuk Jurang di Kawasan Bromo, Polisi: Diduga Rem Blong

Fortuner Rombongan Kondangan Masuk Jurang di Kawasan Bromo, Polisi: Diduga Rem Blong

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Penumpang Tewas

Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Penumpang Tewas

Surabaya
Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Surabaya
7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

Surabaya
Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Surabaya
Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Surabaya
Tidak Ada Peminat, KPU Pastikan Pilkada Kabupaten Malang Tanpa Calon Independen

Tidak Ada Peminat, KPU Pastikan Pilkada Kabupaten Malang Tanpa Calon Independen

Surabaya
Klaim Punya Modal 144.000 Dukungan, Asrilia-Satrio Daftar Pilkada Surabaya dari Jalur Independen

Klaim Punya Modal 144.000 Dukungan, Asrilia-Satrio Daftar Pilkada Surabaya dari Jalur Independen

Surabaya
Pendaftaran Jalur Independen Dibuka Selama 2 Hari, KPU Situbondo Nyatakan Tidak Ada yang Daftar

Pendaftaran Jalur Independen Dibuka Selama 2 Hari, KPU Situbondo Nyatakan Tidak Ada yang Daftar

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com