Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tekan Potensi Pencurian, Desa di Malang Bikin Sayembara Tangkap Maling Berhadiah Uang

Kompas.com - 03/07/2023, 14:52 WIB
Imron Hakiki,
Krisiandi

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Desa Karangsuko, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang mengadakan program sayembara menangkap maling.

Sayembara itu diperuntukkan bagi warga Desa Karangsuko. Disebutkan, warga yang mampu menangkap maling yang mencoba melakukan pencurian di kawasan Desa Karangsuko bakal mendapatkan hadiah. 

Hadiahnya mulai dari Rp 1 juta hingga Rp 2 juta. Hadiah Rp 1 juta disiapkan bagi mereka yang menangkap maling di siang hari, dan Rp 2 juta apabila menangkap di malam hari.

Kepala Dusun Adiluwih, Desa Karangsuko, Siswanto mengatakan program itu inisiasi pemerintah desa untuk menggugah semangat masyarakat dalam menjaga keamanan di wilayahnya masing-masing. Terutama, dalam hal tindak pidana pencurian.

Baca juga: Oknum Polisi yang Tembak Buronan Maling Motor di Gowa Bakal Diperiksa

"Program ini dibuat atas dasar keresahan kami pada maraknya tindakan pencurian di berbagai wilayah. Tidak hanya di desa kami, di desa lain juga masih sering terjadi," tuturnya.

Sehingga, untuk mengantisipasi tindakan pencurian itu, pemerintah desa membuat program itu, untuk meminimalisasi pencurian terjadi di Desa Karangsuko.

"Harapannya, masyarakat bisa semangat untuk berpatroli malam di poskamling, untuk turut menjaga kemamanan masyarakat di wilayahnya masing-masing," ungkapnya saat ditemui, Senin (3/7/2023).

Baca juga: Momen Idul Adha, Tempat Penggilingan Daging di Kota Malang Kebanjiran Konsumen

Menurut Siswanto, apabila salah satu atau kelompok masyarakat menemukan dan berhasil mengamankan maling, maka pemerintah desa akan langsung memberikan hadiahnya saat itu juga.

"Dengan syarat menunjukkan bukti-bukti yang kuat sesuai dengan ketentuan hukum, pada Pasal 367 KUHP, Pasal 363 KUHP, maupun Pasal 367 KUHP," jelasnya.


Sementara, pencuri yang berhasil ditangkap akan langsung diserahkan kepada Polsek Pagelaran untuk proses hukum.

"Dalam melakukan program ini kita bekerjasama dengan Bhabinkamtibmas dan Babinsa Desa Karangsuko. Sehingga ketika ada maling tertangkap akan langsung ditangani secara hukum," tuturnya.

Lomba itu berlaku sepanjang masa jabatan Kepala Desa Karangsuko, Ahmad Slamet berlangsung.

"Anggaran hadiahnya disediakan secara pribadi oleh kepala desa sendiri," tuturnya.

Sementara itu, Kapolsek Pagelaran AKP Sugik Hermawan mengapresiasi program tersebut. Menurutnya, inovasi itu upaya untuk menstimulasi warga agar sadar dalam hal menjaga keamanan di lingkungannya.

Baca juga: Buronan Maling Motor di Gowa Tewas Ditembak Polisi, Polda Sulsel: Ditembak Kaki, Kena Kepala

"Dengan begitu warga tergugah untuk mencari info dan bersiap siaga untuk mengamankan lingkungannya di tengah mulai meredupnya kesadaran untuk bersiskamling," ungkapnya melalui sambungan telepon, Senin.

Sugik menyebutkan, sejauh ini Polsek Pagelaran telah bersinergi dengan perangkat desa agar patroli bersama dalam memberantas tindakan kejahatan.

"Namun Pemerintah Desa Karangsuko merasa belum cukup tanpa keterlibatan seluruh komponen masyarakat desa. Sehingga untuk menggerakkan kesadaran itu mereka menggagas inovasi sayembara tangkap maling tersebut," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Surabaya
11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

Surabaya
Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Surabaya
Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Surabaya
Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Surabaya
Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Surabaya
Mantan Wabup Lumajang Daftar Bacabup di Kantor PDI-P

Mantan Wabup Lumajang Daftar Bacabup di Kantor PDI-P

Surabaya
Cegah DBD, Petugas Rutin Lakukan 'Fogging' di Asrama Haji Surabaya

Cegah DBD, Petugas Rutin Lakukan "Fogging" di Asrama Haji Surabaya

Surabaya
Pasangan Muda-mudi Mesum di Taman Kota Sumenep, Satpol PP Perketat Pengawasan

Pasangan Muda-mudi Mesum di Taman Kota Sumenep, Satpol PP Perketat Pengawasan

Surabaya
Balon Udara Berisi Petasan Meledak di Ponorogo, Terduga Pelaku Coba Hilangkan Barang Bukti

Balon Udara Berisi Petasan Meledak di Ponorogo, Terduga Pelaku Coba Hilangkan Barang Bukti

Surabaya
Oknum Polisi di Surabaya Ditangkap atas Kasus Penipuan dan Penggelapan

Oknum Polisi di Surabaya Ditangkap atas Kasus Penipuan dan Penggelapan

Surabaya
Kisah Eko, 20 Tahun Mengabdi untuk Tagana Lumajang, Pernah Tak Pulang 2 Bulan

Kisah Eko, 20 Tahun Mengabdi untuk Tagana Lumajang, Pernah Tak Pulang 2 Bulan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com