Mereka, berdatangan ke Puskesmas Tanah Kalikedinding.
"Jumat pagi jam 02.00 WIB, ada yang mulai mulai, muntah, diare, panas. Beberapa sudah langsung dibawa ke rumah sakit, dokter swasta, atau periksa keluar," ujar dia.
Kemudian, Puskesmas baru mendapatkan kabar keracunan akibat olahan masakan daging kurban itu pukul 16.00 WIB. Sejumlah petugas kesehatan dikerahkan untuk mendatangi rumah pasien.
Baca juga: 18 Warga Surabaya Keracunan Usai Makan Daging Kurban
Diberitakan sebelumnya, Camat Kenjeran, Yuri Widarko mengatakan, kejadian tersebut bermula ketika sejumlah warga menyembelih hewan kurban usai menggelar salat Iduladha, pada Kamis (29/6/2023).
"Keteranganya, korban tadi malam cerita, siang mereka itu acara kurban habis salat Id hari Kamis," kata Yuri, ketika dikonfirmasi, Sabtu (1/7/2023).
Yuri mengungkapkan, awalnya para penduduk tidak merasakan apapun setelah menikmati makanan itu. Namun, ada 18 warga yang mengeluh sakit pada keesokan harinya, yakni Jumat (30/6/2023).
"Besok paginya, mereka ada yang gejala mual, diare, yang panas, demam. Ada yang ibu-ibu? bapak, sama masih muda," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.