Sebagai informasi, penusukan berawal ketika SA bertengkar dengan ibunya, Kiptiyah, di dalam rumah sekitar pukul 4.49 WIB.
"Saksi (Kiptiyah) kemudian cekcok dengan pelaku, intinya SA meminta uang kepada saksi," kata Nur Suhud.
Kemudian, korban Muhammad Faisal (25), secara tidak sengaja melintas dan melihat pertengkaran tersebut.
Baca juga: Muazin di Surabaya Ditikam Kakak dan Meninggal Jelang Perayaan Idul Adha
Dia pun langsung membentak pelaku yang merupakan kakaknya sendiri.
"Saksi Siti Khoiriyah bersama dengan saksi Harianto yang saat itu selesai salat subuh langsung melerai keduanya," ujar dia.
Bukannya mereda, pelaku malah semakin emosi dan secara tiba-tiba mengambil sebuah pisau. Dia kemudian menusukan senjata tajam tersebut ke bagian perut serta pinggang adiknya.
"Harianto yang hendak melerai juga terkena pisau dari pelaku yang nengakibatkan luka di perutnya," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.