Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kijang Tabrak Pohon Trembesi di Trenggalek, Sopir Meninggal

Kompas.com - 30/05/2023, 20:51 WIB
Slamet Widodo,
Krisiandi

Tim Redaksi

TRENGGALEK,KOMPAS.comKecelakaan tunggal terjadi, di Kabupaten Trenggalek Jawa Timur, Selasa (30/05/2023). Kendaraan Roda empat jenis Toyota Kijang, ringsek setelah menabrak pohon trembesi.

Kecelakaan tersebut terjadi, di Jalan Raya Trenggalek-Tulungagung wilayah Desa Kendalrejo Kecamatan Durenan Trenggalek.

"Tepatnya di sebelah barat simpang tiga oertanian Desa Kendalrejo Durenan Trenggalek," terang Kanit Laka Satlantas Polres Trenggalek Ipda Marsudi, melalui sambungan telepon, Selasa (30/05/2023).

Baca juga: Nasib Pengendara Moge yang Tabrak Santri di Ciamis, Kini Jadi Tersangka dan Terancam 3 Tahun Penjara

Kecelakaan tunggal yang menimpa mobil Toyota Kijang AG 1523 ZF, terjadi sekitar pukul 09.00 Wib, Selasa.

Mobil Kijang nahas tersebut, dikemudikan Supriyadi (43), warga Desa Kendalrejo Kecamatan Durenan, Trenggalek.

Dijelaskan, mobil Kijang tersebut melaju dengan kecepatan tinggi, dari arah barat menuju ke timur. Tiba-tiba, mobil oleng ke sisi kiri hingga keluar bahu jalan, dan menabrak pohon Trembesi.

"Mobil oleng ke sisi kiri, dan menabrak sepeda kayuh milik petani yang diparkir dekat pohon Trembesi, kemudian mobil terhenti setelah menabrak pohon Trembesi utara jalan" ujar Singgih.

Akibatnya, mobil tersebut mengalami rusak berat di bagian depan.

"Body mobil bagian depan rusak berat, pesok bagian tengah serta lampu depan," terang Singgih Marsudi.

Sedangkan pengemudi mengalami luka dibagian pelipis sebelah kiri, serta lecet pada sikut. Ketika dievakuasi, dalam kondisi pingsan.

Sesaat kecelakaan terjadi, anggota unit laka satlantas Polres Trenggalek mendatangi lokasi melakukan olah tempat kejadian perkara.

"Untuk kepastian penyebab kecelakaan tunggal tersebut, kami masih melalukan penyelidikan lebih lanjut," ujar Singgih.

Sedangkan korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soedomo Trenggalek, untuk mendapat penanganan medis.

"Korban mengalami koma, dan menjalani perawatan serius di rumah sakit," ujar Singgih.

Namun, nyawanya tak tertolong saat menjalani perawatan medis. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Ini Jumlah Kerugian Taman Nasional Baluran Selama Sepekan Karhutla

Ini Jumlah Kerugian Taman Nasional Baluran Selama Sepekan Karhutla

Surabaya
Warga Nganjuk Ditusuk Saat Salat Isya di Masjid, Pelaku Buron

Warga Nganjuk Ditusuk Saat Salat Isya di Masjid, Pelaku Buron

Surabaya
Pertamina soal Sumur Warga Kediri Tercemar: Indikasi Kebocoran Pipa Pertamax

Pertamina soal Sumur Warga Kediri Tercemar: Indikasi Kebocoran Pipa Pertamax

Surabaya
Kebakaran Gunung Lawu Meluas hingga 1.100 Hektar, BPBD Jatim Upayakan 'Water Bombing'

Kebakaran Gunung Lawu Meluas hingga 1.100 Hektar, BPBD Jatim Upayakan "Water Bombing"

Surabaya
Melihat Pasar Induk Kota Batu yang Akan Diresmikan Jokowi, Pedagang Mengeluh dan Pengunjung Bingung Pakai Toilet Duduk

Melihat Pasar Induk Kota Batu yang Akan Diresmikan Jokowi, Pedagang Mengeluh dan Pengunjung Bingung Pakai Toilet Duduk

Surabaya
Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Membusuk di Lamongan

Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Membusuk di Lamongan

Surabaya
Detik-detik Rumput Lapangan Stadion Terbakar Usai Peringatan 1 Tahun Tragedi Kanjuruhan

Detik-detik Rumput Lapangan Stadion Terbakar Usai Peringatan 1 Tahun Tragedi Kanjuruhan

Surabaya
Baru Beroperasi, Beberapa Keran Air di Pasar Induk Among Tani Kota Batu Hilang

Baru Beroperasi, Beberapa Keran Air di Pasar Induk Among Tani Kota Batu Hilang

Surabaya
6 Mitos dan Fakta Jalak Lawu, Burung Penuntun Pendaki yang Tidak Boleh Diusik

6 Mitos dan Fakta Jalak Lawu, Burung Penuntun Pendaki yang Tidak Boleh Diusik

Surabaya
2 Hektar Lahan Ilalang di Surabaya Terbakar, 9 Warung Ikut Hangus

2 Hektar Lahan Ilalang di Surabaya Terbakar, 9 Warung Ikut Hangus

Surabaya
Polisi Tangkap Tujuh Orang Terkait Tawuran Antar-remaja di Ponorogo

Polisi Tangkap Tujuh Orang Terkait Tawuran Antar-remaja di Ponorogo

Surabaya
SMPN 1 Ponorogo Akhirnya Tunda Pembelian Mobil dan Penarikan Sumbangan

SMPN 1 Ponorogo Akhirnya Tunda Pembelian Mobil dan Penarikan Sumbangan

Surabaya
Warga Jember Diduga Cabuli Anak Yatim Piatu dan Dilaporkan ke Polisi

Warga Jember Diduga Cabuli Anak Yatim Piatu dan Dilaporkan ke Polisi

Surabaya
BMKG Prediksi Surabaya Alami Suhu Terpanas pada 12 Oktober

BMKG Prediksi Surabaya Alami Suhu Terpanas pada 12 Oktober

Surabaya
Sang Cucu Sebut Mbok Yem Menolak Turun dari Gunung Lawu yang Terbakar demi Jaga Hewan Peliharaan

Sang Cucu Sebut Mbok Yem Menolak Turun dari Gunung Lawu yang Terbakar demi Jaga Hewan Peliharaan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com