Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Kasus Suami Bakar Istri Siri dan Anak Tiri di Surabaya, Satu Korban Meninggal Dunia

Kompas.com - 17/04/2023, 16:45 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Proses hukum kasus suami bakar istri siri dan dua anak tirinya di Jalan Dukuh Bulu Gang Kinco, Lontar, Sambikerep, Surabaya, Jawa Timur (Jatim), pada Kamis (13/4/2023), tak berjalan mulus.

Polisi masih terhambat dalam menyelidiki kasus tersebut karena terhalang kondisi kesehatan korban serta pelaku.

Pelaku pembakaran istri dan kedua anak tirinya itu adalah Sutikno (55). Dia tega membakar istri sirinya, NNZ (37), serta kedua anak tirinya, DRLS (17), dan AB (8).

Akibatnya, ketiga korban harus menjalani perawatan intensif di IGD RSUD dr. Soetomo Surabaya, karena luka bakar serius yang dialami ketiganya.

Kondisi serupa juga dialami pelaku, dia sempat dirawat sementara di RSUD Bhakti Dharma Husada (BDH), sebelum dipindahkan ke RSUD dr. Soetomo Surabaya.

Baca juga: Sosok Suami Bakar Istri Siri dan Anak Tiri di Surabaya, Dikenal Warga Jarang Bersosialiasi

Satu korban meninggal dunia

Nasib nahas dialami salah satu korban. Usai berjuang selama empat hari perawatan, NNZ, istri siri pelaku, mengembuskan napas terakhir pada Senin (17/4/2023) sekitar pukul 04.05 WIB.

NNZ mengalami luka bakar hampir di seluruh tubuhnya dengan tingkat keparahan mencapai 90 persen.

Sementara DRLS, hingga saat ini masih dalam kondisi koma atau tak sadarkan diri akibat luka bakar yang dialaminya.

Penjelasan polisi

Kanit Reskrim Polsek Lakarsantri Polrestabes Surabaya, Ipda Bambang Setiawan memastikan, pihaknya akan tetap menyelidiki kasus penganiyaan tersebut yang telah merenggut nyawa salah satu korban.

Akan tetapi, dia mengatakan, pihaknya masih menunggu perkembangan penanganan medis terhadap pelaku.

Baca juga: 7 Kasus Suami Bakar Istri, Korban ada yang Hamil hingga Bayi 1,5 Bulan

"Masih proses penyelidikan dan penyidikan, dan menunggu perkembangan yang di rumah sakit (pelaku)," kata Bambang, dikutip dari TribunJatim.com, Senin (17/4/2023).

Kesaksian tetangga

Tetangga korban sekaligus saksi dalam kejadian tersebut, Atin (51), mengaku bahwa para tetangga telah mendengar kabar meninggalnya NNZ.

Atin menyampaikan, NNZ yang dikenal sebagai penjual jajanan di Pasar Pradah, Lontar, Sambikerep, Surabaya, kini telah dibawa dan dimakamkan oleh pihak keluarganya di Dusun Sumber Pucung, RT 18, RW 04, Tirtomoyo, Ampel Gading, Kabupaten Malang, Jatim.

"Tadi pagi jam 04.05 saya mendapat kabar dari keluarga yang jaga korban kebakaran di RS, kalau korban (NNZ) sudah meninggal. Langsung dibawa ke Malang," ujar Atin.

Sebelumnya, Atin menduga, pelaku telah merencanakan dan menyiapkan aksi pembakaran terhadap korban.

Baca juga: Suami di Surabaya Bakar Istri Siri dan 2 Anak Tiri, Polisi: Sempat Teriak Korban Tak Bisa Diatur

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Surabaya
Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Surabaya
Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Surabaya
Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Surabaya
Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Surabaya
Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah 'Ngangsu' BBM

Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah "Ngangsu" BBM

Surabaya
Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Surabaya
Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Surabaya
Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Surabaya
Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Surabaya
Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Surabaya
Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Surabaya
Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Surabaya
Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Surabaya
Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com