Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paksa Masuk Kafe di Kota Malang, Ardhito Pramono Ngaku Anak Politikus Pramono Anung

Kompas.com - 22/03/2023, 11:11 WIB
Nugraha Perdana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Musisi Ardhito Pramono sempat mengaku sebagai anak dari politikus Pramono Anung untuk bisa masuk ke salah satu kafe Kota Malang bernama Loteng Teppanyaki Bar. Peristiwa itu terjadi pada Senin (20/3/2023) sekitar pukul 23.00 WIB.

Manager Loteng Teppanyaki Bar, Yohan menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi saat Ardhito bersama rekan-rekannya hendak masuk ke kafe melewati antrian tamu-tamu. Namun mereka dihadang oleh sekuriti.

Lantas Ardhito mengaku sebagai anak dari Pramono Anung dengan harapan supaya dapat masuk ke dalam kafe. Ardhito menyampaikan pernyataannya kepada sekuriti dengan gaya bercanda.

Baca juga: Ardhito Pramono Diduga Buat Keributan dan Lempar Gelas di Sebuah Kafe di Malang, Pengelola Sebut Sudah Berdamai

"Konteksnya bercanda saat menyampaikan bahwa dia anaknya Pramono Anung, dia bilang 'kamu enggak tahu gua, gua Ardhito Pramono', otomatis enggak kenal, kan sekuriti orang tua-tua, dijawab enggak tahu, terus dia bilang lagi 'tahu enggak Pramono Anung nah itu bapak saya', saya anaknya, bercandanya gitu," kata Yohan pada Selasa (21/3/2023).

Bahkan, Ardhito sempat berlagak akan menelepon Pramono Anung dengan posisi HP ditempelkan ke telinganya.

"Sempat dia bilang aku telponin ya sekarang, HP ditempel ke telinganya seperti pura-pura nelpon, padahal enggak telepon siapa-siapa, gertak saja," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Yohan tetap mempersilakan Ardhito dan lainnya masuk ke dalam kafe dengan alasan tidak enak menjadi perhatian orang banyak.

Saat awal di dalam kafe, Ardhito nampak santai bersama rekan-rekannya di salah satu tempat duduk. Namun, tidak lama, Ardhito me-request lagu kepada DJ (Disc Jockey) yang berada di depannya.

Tetapi permintaan musisi yang pernah direhabilitasi karena kasus penyalahgunaan narkoba itu ditolak oleh DJ. Tidak terima, Ardhito mendatangi DJ tersebut kemudian mengolok-oloknya. Bahkan, Ardhito sempat mengacungkan jari tengah kepada DJ.

Tidak hanya itu, Ardhito juga melempar gelas ke arah DJ dan beruntungnya tidak mengenai siapa-siapa. Tamu yang ada, lantas menyoraki rombongan Ardhito untuk keluar dari kafe.

Setelah kejadian itu, Yohan juga kaget dengan unggahan di salah satu akun media sosial Ardhito Pramono pada Selasa (21/3/2023) yang menjelekkan tempat bekerja dirinya. Namun, postingan tersebut saat ini sudah dihapus.

Kemudian, Ardhito Pramono membuat video permintaan maaf atas kelakuan dirinya kepada manajemen Loteng Teppanyaki Bar.

Baca juga: Mengaku Salah, Ardhito Pramono Minta Maaf Usai Buat Keributan di Sebuah Klub Kota Malang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Surabaya
Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Surabaya
Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Surabaya
Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Surabaya
Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Surabaya
Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Surabaya
5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

Surabaya
Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Surabaya
Belasan Ribu Lahan Tadah Hujan di Nganjuk Bakal Dilakukan Pompanisasi

Belasan Ribu Lahan Tadah Hujan di Nganjuk Bakal Dilakukan Pompanisasi

Surabaya
Usai ke PDI-P, Bupati Jember Daftar Penjaringan Bacabup ke PKB

Usai ke PDI-P, Bupati Jember Daftar Penjaringan Bacabup ke PKB

Surabaya
Eks Lokalisasi Gunung Sampan di Situbondo Diubah Menjadi Wisata Karaoke

Eks Lokalisasi Gunung Sampan di Situbondo Diubah Menjadi Wisata Karaoke

Surabaya
Harga Gula di Kota Malang Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Harga Gula di Kota Malang Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Surabaya
Mobil Pribadi Terjebak di Sabana Bromo, Begini Aturannya

Mobil Pribadi Terjebak di Sabana Bromo, Begini Aturannya

Surabaya
Makan Korban WNA, Spot Foto di Kawah Ijen Banyuwangi Akhirnya Ditutup

Makan Korban WNA, Spot Foto di Kawah Ijen Banyuwangi Akhirnya Ditutup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com