BANYUWANGI, KOMPAS.com - IRW (24) seorang mahasiswa asal Kelurahan Singotrunan, Kecamatan Banyuwangi, Banyuwangi ditemukan tewas gantung diri.
Korban ditemukan dengan leher terikat plastik dan tergantung di dalam kamarnya, pada Selasa (21/3/2023) sekira pukul 15:30 WIB.
Kematian korban pertama kali diketahui oleh ibu kandungnya sendiri, saat mengecek anak kesayangannya itu di dalam kamar.
Baca juga: Diduga Putus Cinta, Perempuan Berusia 14 Tahun di Jembrana Gantung Diri
Usai masuk kamar, perempuan yang melahirkan korban itu langsung berteriak histeris melihat anaknya sudah dalam posisi tergantung.
Tetangga sekitar yang mendengar teriakan ibu korban, langsung berbondong-bondong ke lokasi kejadian, untuk memastikan apa yang terjadi.
Melihat korban sudah dalam posisi tergantung, warga kemudian melapor kejadian tersebut kepada aparat kepolisian.
Namun nyawa korban sudah tidak tertolong. IRW mengakhiri hidup dengan menggunakan seutas tali plastik warna hijau.
"Jadi, korban gantung diri dengan tali diikatkan di leher dengan kayu atap rumah kamar. Sementara salah satu ujung tali diikat di barbel," kata Kapolsek Banyuwangi, AKP Kusmin, Rabu (22/3/2023).
Usai dilakukan evakuasi, korban kemudian langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Blambangan Banyuwangi.
Baca juga: Konten Berujung Tragis, Iseng Peragakan Aksi Gantung Diri hingga Buat Teman Histeris
"Sempat kita lakukan pemeriksaan luar di rumahnya, sebelum korban dibawa ke RSUD Blambangan," kata Kapolsek Banyuwangi kota, AKP Kusmin, Rabu (22/3/2023).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.