KOMPAS.com – Sebuah mobil pikap yang ditumpangi pasangan suami istri tertabrak kereta api saat melewati jalur pelintasan tanpa palang pintu di Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur pada Rabu (15/3/2023).
Akibat peristiwa tersebut pasutri berinisial SM (55) dan HM (48), warga Leces tewas usai pikap terpental hingga sejauh puluhan meter.
Kemudian, mobil pikap tersebut menimpa seorang kakek yang sedang menjaga sawah, S (70).
Baca juga: Pikap Tertabrak KA dan Terpental Puluhan Meter di Probolinggo, 3 Orang Tewas
Y, warga sekitar, pasangan suami istri disebut memiliki swalayan terkenal di Kecamatan Leces.
Saat hendak melintasi jalur KA tanpa palang pintu, S yang sedang berjalan kaki, mencoba memperingatkan sopir pikap bahwa ada KA yang akan lewat.
“Namun, mobil itu tertabrak KA. S yang berupaya mengingatkan juga menjadi korban setelah mobil pikap terempas,” ujar Y.
Kasat Lantas Polres Probolinggo AKP Sapari menjelaskan, semula kendaraan pikap hitam nopol N 8142 WY yang dikemudikan SM dengan penumpang HM berjalan dari barat ke timur.
Sesampai di TKP, diduga sopir pikap SM tidak memperhatikan situasi lalu lintas saat menyeberangi jalur pelintasan KA tanpa palang pintu, pikap itu pun tertabrak KA dengan masinis AH.
SM dan HM tewas setelah pikap yang ditumpanginya ditabrak Kereta Api Wijayakusuma yang menuju stasiun Probolinggo.
Keduanya terluka parah dan tidak tertolong.
Mobil pikap yang terpental sejauh puluhan meter karena tertabrak KA, ternyata juga menimpa pejalan kaki yang sedang menjaga sawah, S.
Akibatnya, S juga tewas di lokasi kejadian karena mengalami luka.
“Kereta api kemudian menabrak mobil pikap. Mobil pikap itu terempas dan mengenai seorang pejalan kaki. Tiga orang tewas, yakni sopir pikap, penumpang, dan si pejalan kaki,” kata dia.
Baca juga: Wanita Bersepeda Ontel Tewas Tertabrak Kereta Api di Cilacap
Sapari menegaskan, kecelakaan tersebut terjadi diduga karena kelalaian pengemudi pikap yang kurang memperhatikan arus lalu lintas saat menyeberang sehingga tertabrak KA yang melintas.
Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Probolinggo, Ahmad Faisol | Editor Krisiandi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.