Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu di Situbondo Mengaku Disekap bersama Anak Balitanya Selama 7 Bulan oleh Suami Siri

Kompas.com - 08/03/2023, 12:35 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com - Seorang ibu di Desa Kesambirampak, Kecamatan Kapongan, Situbondo, Jawa Timur berinisial S (26) mengaku telah disekap oleh suami sirinya, E (40).

Tak sendiri, S mengaku dirinya disekap bersama sang anak yang masih balita sejak Juli 2022.

Baca juga: Aksi Penyekapan di Rumah Dinas, Wali Kota Blitar Sempat Ditendang Komplotan Perampok dengan Sepatu Boots

Kasus dugaan penyekapan itu kemudian dilaporkan oleh korban ke Polsek Panji dan Polres Situbondo pada Senin (6/3/2023).

Kapolsek Panji AKP Nanang Priyambodo membenarkan laporan mengenai dugaan penyekapan tersebut.

Korban melaporkan suami sirinya berinisial E, (40) warga Desa Mimbaan, Kecamatan Panji.

Baca juga: Diduga Jadi Tempat Penyekapan Belasan Perempuan, Warung Kopi di Pasuruan Disegel Polisi

"Kemarin (korban) datang ke kantor (Mapolsek Panji) namun dalam kasus tersebut ada anak kecil yang turut diduga disekap, sehingga masuk penanganan PPA Satreskrim Polres," ucapnya Rabu (8/3/2023).


Kasat Reskrim Polres Situbondo AKP Dhedi Putra membenarkan adanya laporan itu. 

Korban melapor bersama dengan saudaranya pada Senin (6/3/2023).

"Iya betul ada laporan penyekapan pada Senin kemarin, kedua belah pihak kami akan panggil untuk penyelidikan," tuturnya.

Baca juga: Pakai Jaring Cantrang Dekat Pantai, 5 Nelayan di Situbondo Ditangkap

Berdasarkan keterangan, pelapor dan terlapor menikah secara siri.

Korban mengaku disekap sejak bulan Juli 2022 dan tidak boleh keluar kamar sama sekali.

Pelapor juga menyatakan bahwa dirinya tidak bisa berkomunikasi dengan pihak luar.

Selama 7 bulan di dalam kamar, terduga korban dan anaknya diduga tidak mendapatkan perhatian sama sekali dari terlapor.

"Berdasarkan pengakuan, ada saksi yang menolong pelapor untuk keluar dari kamarnya, dan langsung melapor polisi," tuturnya.

Baca juga: Polisi Selidiki Penyekapan Balita dan Neneknya di Bandung Barat

Polisi hingga saat ini masih menyelidiki kasus tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Komplotan Curanmor Gasak 2 Motor Sekaligus di Rumah Kos Kota Malang

Komplotan Curanmor Gasak 2 Motor Sekaligus di Rumah Kos Kota Malang

Surabaya
Polisi Tangkap 2 Pemuda Pencuri Spesialis Sekolah, Mencuri karena Menganggur

Polisi Tangkap 2 Pemuda Pencuri Spesialis Sekolah, Mencuri karena Menganggur

Surabaya
Perampokan di Gresik, Pelaku Bawa Kabur Perhiasan dan iPhone Korban

Perampokan di Gresik, Pelaku Bawa Kabur Perhiasan dan iPhone Korban

Surabaya
Dua Perusahaan di Kota Malang Belum Bayarkan THR Pegawainya

Dua Perusahaan di Kota Malang Belum Bayarkan THR Pegawainya

Surabaya
Bupati Sidoarjo Siapkan Langkah Hukum Usai Jadi Tersangka Korupsi

Bupati Sidoarjo Siapkan Langkah Hukum Usai Jadi Tersangka Korupsi

Surabaya
Ditetapkan Tersangka, Bupati Sidoarjo: Kami Hormati Keputusan KPK

Ditetapkan Tersangka, Bupati Sidoarjo: Kami Hormati Keputusan KPK

Surabaya
Tempe Daun Pisang, Oleh-oleh Khas Magetan yang Diburu Pemudik Saat Lebaran

Tempe Daun Pisang, Oleh-oleh Khas Magetan yang Diburu Pemudik Saat Lebaran

Surabaya
Arus Balik Lebaran, Penumpang yang Menyeberang dari Jawa ke Bali Masih 37 Persen

Arus Balik Lebaran, Penumpang yang Menyeberang dari Jawa ke Bali Masih 37 Persen

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 16 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 16 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 16 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 16 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Pikap Angkut 23 Penumpang Terguling di Pamekasan, 19 Korban Terluka

Pikap Angkut 23 Penumpang Terguling di Pamekasan, 19 Korban Terluka

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 16 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 16 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Alasan Izin Shalat di Masjid, Pria 32 Tahun di Magetan Curi Kotak Amal

Alasan Izin Shalat di Masjid, Pria 32 Tahun di Magetan Curi Kotak Amal

Surabaya
Pengunjung Meningkat selama Libur Lebaran, Omzet Tenant di Pusat Perbelanjaan Kota Malang Naik 100-200 Persen

Pengunjung Meningkat selama Libur Lebaran, Omzet Tenant di Pusat Perbelanjaan Kota Malang Naik 100-200 Persen

Surabaya
Terminal Arjosari Malang Diprediksi Masih Dipadati Penumpang sampai Sepekan Mendatang

Terminal Arjosari Malang Diprediksi Masih Dipadati Penumpang sampai Sepekan Mendatang

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com