Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja Asal Situbondo Tepergok Jemaah Curi "Sound System" di Masjid, Aksinya Terekam CCTV

Kompas.com - 24/02/2023, 21:06 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com - Seorang pelajar terekam kamera closed circuit television (CCTV) mencuri perangkat suara (sound system) di Masjid Mizabul Yaqin, Jalan Raya Banyuwangi, Desa Arjasa, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo, Jumat (24/2/2023)

Penjaga Masjid Mizabul Yaqin, Sofyan Hadi mengatakan, pelaku terekam membongkar sound system di dalam masjid pukul 08.30 WIB.

Baca juga: Pelihara Elang Bondol Tanpa Izin, Pengusaha di Situbondo Diperiksa Polisi

Saat peristiwa itu terjadi, kondisi masjid tidak sepi. Ada beberapa jemaah yang hendak menunaikan shalat dhuha.

Dalam rekaman itu terlihat pelaku membongkar sound system dalam hitungan menit. Para jemaah yang baru selesai mengambil wudhu pun kaget melihat seorang remaja menenteng sound system.

"Jemaah tersebut sempat menegur pelaku yang menenteng sound dan terlihat pelaku santai langsung melepaskan barang bukti," kata Sofyan saat dikonfirmasi, Jumat (24/2/2023).

Sofyan menjelaskan, penjaga dan takmir masjid memang sejak pagi tak berada di masjid itu. Namun, pintu tetap terbuka agar jemaah yang hendak datang beribadah tak kesulitan untuk masuk.

Sofyan menambahkan, beruntung tiga jemaah yang hendak shalat dhuha itu memergoki aksi pelaku.

"Pelaku langsung kabur, tadi itu juga mau Jumatan dan terganggu karena sound-nya belum bisa diperbaiki setelah dibongkar maling," tuturnya.

Sofyan mengaku tak mengenali wajah pelaku. Namun, pencuri itu terlihat memakai seragam pramuka, jaket hitam, rambut cepak, tinggi sekitar 170 centimeter, dan mengendarai Honda Scoopy kuning.

Baca juga: Biaya Haji Naik, 74 Calon Jemaah di Situbondo Batalkan Keberangkatan

Sementara itu, Kapolsek Arjasa Iptu Adri mengatakan, polisi sedang mencari pelaku yang masih remaja itu. Meski barang bukti tak jadi dibawa pelaku, aksi pencurian itu dinilai tidak wajar.

"Kami melihat rekaman CCTV dan jelas pelakunya masih remaja dan berseragam sekolah dan jaket hitam, kami himbau kepada masyarakat untuk kejadian sekecil apapun langsung lapor," kata Adri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com