BLITAR, KOMPAS.com – Sebuah truk tronton bermuatan semen terguling ke sungai usai menabrak tembok pembatas jembatan di jalan Blitar-Malang wilayah Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, Kamis (23/3/2023).
Kecelakaan tunggal yang terjadi sekitar pukul 11.30 WIB itu mengakibatkan sopir bernama Devis Eko Wahyulistyo (37) dan adiknya David Eka Wahyu Pratama (11) terjepit di kabin selama kurang lebih 3 jam.
Kapolsek Kesamben AKP Suhartono mengatakan Davis yang mengalami patah kaki baru dapat diangkat dari kabin truk yang terbalik itu sekitar 2 jam setelah kejadian atau pukul 13.30 WIB.
“Sopir mengalami patah kaki dan dilarikan ke rumah sakit,” ujar Suhartono kepada wartawan, Kamis (23/2/2023).
Sementara adik Davis, David yang ada di kursi penumpang, baru dapat diselamatkan dari kabin truk yang ringsek pada pukul 14.30 WIB atau 3 jam setelah kecelakaan.
Menurut Suhartono, meski cukup lama terjepit di kabin truk, David hanya mengalami luka ringan.
Kecelakaan tunggal itu, kata dia, diduga terjadi akibat rem blong.
Rem mengalami masalah saat truk tronton bernomor polisi S 9349 JH yang dikemudikan Davis melewati jalan menurun sebelum melewati jembatan Sungai Sembung di Desa Pagerwojo, Kecamatan Kesamben.
Kendaraan bermuatan berat itu, lanjutnya, kehilangan kendali dan terguling ke sungai setelah sebelumnya menabrak tembok pengaman jembatan.
Suhartono mengatakan, kecelakaan mengakibatkan antrean lalu lintas yang cukup panjang lantaran pengendara dari kedua arah harus melewati titik kecelakaan secara bergantian.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.