Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6.230 Rumah di Lamongan Masih Terendam Banjir akibat Luapan Bengawan Njero dan Bengawan Solo

Kompas.com - 21/02/2023, 22:42 WIB
Hamzah Arfah,
Krisiandi

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Banjir masih menggenangi beberapa wilayah di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Selasa (21/2/2023).

Banjir di Lamongan terjadi akibat meluapnya Sungai Bengawan Njero dan Bengawan Solo.

Banjir yang diakibatkan meluapnya Bengawan Njero, selain merendam wilayah Kecamatan Turi, Kalitengah, Deket, Karangbinangun dan Glagah, juga menggenangi sebagian wilayah Kecamatan Karanggeneng.

Sementara meluapnya aliran Bengawan Solo, berakibat pada banjir di Kecamatan Babat dan Laren. Namun sebagian titik di Kecamatan Laren sudah surut.

"Total masih ada sekitar 6.230 rumah (yang kebanjiran) di delapan kecamatan, tapi beberapa wilayah terpantau sudah ada penurunan (ketinggian air), bahkan ada yang surut," ujar Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan Dianto Hari Wibowo, Selasa (21/2/2023).

Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.338 rumah tersebar di 11 desa di Kecamatan Turi, 1.239 rumah di delapan desa di Kecamatan Kalitengah, 1.485 rumah di enam desa di Kecamatan Deket.

Lalu, 988 rumah di sembilan desa di Kecamatan Karangbinangun, dan 848 rumah tersebar di tujuh desa di Kecamatan Glagah.

Baca juga: Siswa SMK di Lamongan Tewas Tenggelam Usai Perahu yang Ditumpanginya Terbalik di Waduk

Untuk Kecamatan Karanggeneng, terdapat 27 rumah warga yang sudah terendam yang berada di empat desa.

Kemudian, sebanyak 10 rumah di Desa Kendalkemlagi, satu rumah di Desa Banjarmadu, 13 rumah di Desa Sungelebak, serta tiga rumah lain yang terendam berada di Desa Mertani.

Selain merendam rumah warga, banjir luapan Bengawan Njero mengakibatkan beberapa sarana dan prasarana juga tergenang.

Termasuk Jalan Raya antarkecamatan, dari Desa Madulegi di Kecamatan Sukodadi hingga Desa Kendalkemlagi yang berada di Kecamatan Karanggeneng.

"Untuk ruas jalan poros kecamatan yang tergenang air, sementara yang terpantau baru itu," ucap Dianto.

Ketinggian air yang menggenangi ruas jalan poros antarkecamatan tersebut sekitar 15 hingga 20 sentimeter dan sepanjang 200 meter.

Jalan itu merupakan akses yang menghubungkan antara Kecamatan Sukodadi menuju Paciran.

Dianto mengatakan, guna mengantisipasi mogoknya sepeda motor yang melintas, BPBD Lamongan menyiagakan kendaraan yang bisa mengangkut sepeda motor.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Remaja Hanyut Bersama Motor, Jasad Ditemukan 30 Km dari Titik Kejadian

Remaja Hanyut Bersama Motor, Jasad Ditemukan 30 Km dari Titik Kejadian

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com