Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota Pantarlih KPU Probolinggo Ditemukan Meninggal oleh Mantan Suami

Kompas.com - 17/02/2023, 13:01 WIB
Ahmad Faisol,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Seorang wanita anggota Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Probolinggo, Jawa Timur ditemukan tak bernyawa oleh mantan suami di rumahnya.

Pantarlih tersebut bernama Dyah Prihatiningsih (37), warga Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo.

Baca juga: Korban Pencabulan Eks Ketua Demokrat Probolinggo Cabut Laporan, Keluarga: Biar Tidak Terjadi Apa-apa

Komisioner KPU Kota Probolinggo Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM Radfan Faisal mengungkapkan, Dyah ditemukan tak bernyawa oleh mantan suaminya, Akbar Wicaksono, Rabu (12/2/2023).

Saat itu, Akbar hendak mengantarkan anaknya yang berusia delapan tahun ke Dyah.

Karena tak kunjung ada jawaban, sekitar pukul 13.00 WIB, Akbar mendatangi rumah Dyah. Diketahui, setelah bercerai dengan sang suami, Dyah tinggal seorang diri.

Baca juga: Kronologi Ketua Demokrat Probolinggo Cabuli Karyawati di Mobil, Berstatus Tersangka dan Dicopot dari Jabatannya

Setibanya di lokasi, Akbar mencoba mengetuk pintu rumah Dyah. Karena tak kunjung ada respons, dia pun mengajak warga sekitar mendobrak pintu rumah Dyah.

Ternyata, perempuan yang baru dilantik dan diambil sumpahnya pada Minggu (12/2/2023) lalu sebagai Pantarlih ini tergeletak di tempat tidurnya dalam keadaan tak bernyawa.

Radfan menjelaskan, melihat dari surat kesehatan yang menjadi syarat administrasi saat pendaftaran, Dyah dinyatakan sehat.

“Kami akan berkoordinasi dengan Polres Probolinggo Kota dan keluarga korban untuk tindak lanjutnya. Selain itu juga dengan KPU Jatim berkaitan dengan kondisi ini. Baik terkait tugas sebagai Pantarlih, maupun apresiasi pada kinerja korban sebagai penyelenggara badan ad hoc,” jelas Radfan.

Baca juga: Kronologi Ketua Demokrat Probolinggo Cabuli Karyawati di Mobil, Berstatus Tersangka dan Dicopot dari Jabatannya

Sementara itu, Kasi Humas Polres Probolinggo Kota Iptu Zainullah mengatakan, diduga korban meninggal karena sakit.

Dari hasil olah TKP, ditemukan adanya beberapa obat-obat kolesterol, darah tinggi, dan obat asam urat. Tidak ditemukan adanya indikasi tanda-tanda kekerasan.

“Kami masih melakukan penyelidikan penyebab kematian korban. Jumat lalu, korban sempat terjatuh dari tangga di rumahnya,” terang Zainullah, Jumat (17/2/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Surabaya
Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Surabaya
Tidak Ada Peminat, KPU Pastikan Pilkada Kabupaten Malang Tanpa Calon Independen

Tidak Ada Peminat, KPU Pastikan Pilkada Kabupaten Malang Tanpa Calon Independen

Surabaya
Klaim Punya Modal 144.000 Dukungan, Asrilia-Satrio Daftar Pilkada Surabaya dari Jalur Independen

Klaim Punya Modal 144.000 Dukungan, Asrilia-Satrio Daftar Pilkada Surabaya dari Jalur Independen

Surabaya
Pendaftaran Jalur Independen Dibuka Selama 2 Hari, KPU Situbondo Nyatakan Tidak Ada yang Daftar

Pendaftaran Jalur Independen Dibuka Selama 2 Hari, KPU Situbondo Nyatakan Tidak Ada yang Daftar

Surabaya
4 Calon Jemaah Haji Asal Lamongan Batal Berangkat Hari Ini karena Anemia

4 Calon Jemaah Haji Asal Lamongan Batal Berangkat Hari Ini karena Anemia

Surabaya
Gempa M 4,9 Kembali Guncang Bawean Gresik, Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa M 4,9 Kembali Guncang Bawean Gresik, Belum Ada Laporan Kerusakan

Surabaya
Setelah 1,5 Tahun Terkuak Mahasiswi di Malang Dibunuh dan Dirampok Cucu Pemilik Indekos

Setelah 1,5 Tahun Terkuak Mahasiswi di Malang Dibunuh dan Dirampok Cucu Pemilik Indekos

Surabaya
Komplotan Pencuri Modus Ganjal ATM Ditangkap di Magetan

Komplotan Pencuri Modus Ganjal ATM Ditangkap di Magetan

Surabaya
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Empat Orang Terluka

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Empat Orang Terluka

Surabaya
Makelar Judi 'Online' di Malang Ditangkap Polisi

Makelar Judi "Online" di Malang Ditangkap Polisi

Surabaya
Insiden Balon Udara Meletus di Ponorogo, Dipicu Ledakan Petasan dan 4 Luka-luka

Insiden Balon Udara Meletus di Ponorogo, Dipicu Ledakan Petasan dan 4 Luka-luka

Surabaya
Nasib Miris SD Negeri di Sumenep, Siswa Tiga Kelas Belajar dalam Satu Ruangan

Nasib Miris SD Negeri di Sumenep, Siswa Tiga Kelas Belajar dalam Satu Ruangan

Surabaya
Alasan Wali Kota Blitar Santoso Tak Maju pada Pilkada 2024 meski Sudah Ambil Formulir

Alasan Wali Kota Blitar Santoso Tak Maju pada Pilkada 2024 meski Sudah Ambil Formulir

Surabaya
Selebgram Rizky Boncell Bersama Heri Cahyono Daftar Pilkada Kota Malang Jalur Independen

Selebgram Rizky Boncell Bersama Heri Cahyono Daftar Pilkada Kota Malang Jalur Independen

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com