Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benahi Kabel Internet, Warga Ponorogo Tewas Tersengat Listrik

Kompas.com - 08/02/2023, 09:33 WIB
Muhlis Al Alawi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

PONOROGO, KOMPAS.com- Seorang pria tewas tersengat listrik saat memperbaiki kabel internet di Desa Ngindeng, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, Selasa (7/2/2023) sore.

"Korban berinisial RHK (28) ditemukan meninggal dunia di kebun milik Suparno. Diduga korban tewas tersengat listrik hingga jatuh dari tiang listrik setinggi empat meter," kata Kapolsek Sawoo, AKP Joko Suseno, Rabu (8/2/2023).

Baca juga: Mobil Brio yang Dikemudikan Mahasiswa Tabrak Bapak dan Anak Balita di Ponorogo, Polisi: Kecepatan Termasuk Tinggi

Joko menuturkan petaka yang menimpa warga Desa Grogol, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo itu bermula saat RHK yang merupakan petugas salah satu provider mendatangi lokasi kejadian.

Saat itu, korban hendak membenahi kabel internet yang menjuntai ke bawah bersama tiga rekannya.

Tak lama kemudian, korban memanjat tiang listrik tinggi sekitar empat meter menggunakan tangga alumunium. Setibanya di ujung tiang, korban berusaha menarik kabel internet.

Baca juga: Dokter di Ponorogo Ditipu Pria yang Dikenal Lewat Aplikasi Kencan, Mobil Korban Raib

Namun, saat menarik kabel internet ada kabel listrik yang ikut tertarik. Akibatnya, korban diduga tersengat aliran listrik.

"Korban sempat teriak lalu jatuh ke tanah hingga akhirnya meninggal," ungkap Joko.

Joko mengungkapkan saat memperbaiki, korban tidak mengenakan alat pelindung diri. Korban memperbaiki kabel itu dengan posisi tangan kosong.

"Korban tidak memakai alat pelindung diri (APD) saat membenahi kabel internet. Penjelasan teman-temannya, korban sudah biasa kerja tanpa APD," kata Joko.

Dari pemeriksaan lokasi, keterangan saksi dan pemeriksaan luar tim medis RSUD Harjono disimpulkan korban tewas tersengat listrik. Polisi tidak menemukan adanya tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban.

Terhadap peristiwa itu, keluarga menerima kematian yang menimpa korban sebagai musibah. Jasad korban diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com