Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

107 Orang Diamankan Imbas Demo Ricuh di Kantor Arema FC

Kompas.com - 30/01/2023, 08:30 WIB
Andi Hartik

Editor

KOMPAS.com - 107 orang diamankan imbas demo ricuh di Kantor Arema FC di Jalan Mayjen Panjaitan, Kota Malang, Jawa Timur, pada Minggu (29/1/2023). Mereka diduga terlibat perusakan saat aksi berlangsung.

"Kami melakukan upaya paksa terhadap pelaku yang merusak. Kami baru mengamankan beberapa orang, dan kami akan dalami," kata Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto, seperti dikutip SuryaMalang.com.

Baca juga: Demo di Kantor Arema Malang Berakhir Ricuh, Massa Lakukan Perusakan

107 orang yang diamankan itu dikumpulkan di Ballroom Sanika Satyawada Polresta Malang Kota dan menjalani pemeriksaan secara bergantian di ruang Sat Reskrim Polresta Malang Kota.

Selain itu, jajaran Polresta Malang Kota juga menurunkan tim Inafis untuk olah TKP di Kantor Arema FC.

Manajer Tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas tidak menyangka bahwa aksi oleh massa yang mengatasnamakan Arek Malang Bersikap itu bakal ricuh.

"Saya sudah komunikasi dengan pentolan massa sejak kemarin. Saya tidak menyangka kalau terjadi seperti ini. Ini di luar dugaan," ucap Wiebie.

Baca juga: BERITA FOTO: Toko Merchandise Arema FC Dirusak Massa

Akibat demo ricuh itu, toko Arema FC rusak parah dan enam orang terluka.

3 tuntutan Arek Malang

Sementara itu, massa dalam aksi tersebut membawa tiga tuntutan terkait dengan tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 orang.

Pertama, menuntut Arema FC (PT AABBI) mundur dari kompetisi.

Kedua, menolak segala aktivitas Arema FC di Malang Raya.

Ketiga, mendesak Arema FC untuk ikut berpartisipasi aktif dalam upaya mengusut tuntas Tragedi Kanjuruhan serta kooperatif dalam proses hukum yang berjalan.

Seperti diketahui, aksi demonstrasi oleh kelompok pemuda yang mengatasnamakan Arek Malang di Kantor Arema FC di Jalan Mayjen Panjaitan, Kota Malang, Jawa Timur, pada Minggu (29/1/2023), berlangsung ricuh. Akibatnya, Kantor Arema FC rusak dan sejumlah orang terluka.

Aksi itu dipicu oleh kekecewaan terhadap klub Arema FC atau PT AABI yang dinilai tidak berperan aktif dalam mengusut tuntas tragedi Kanjuruhan.

Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul: Tuntutan Keras Arek Malang Minta Arema FC dengan PT AABBI Mundur dari Kompetisi dan DEMO RICUh di Kantor Arema FC, Polisi Tangkap 107 Orang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com