Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/01/2023, 15:26 WIB
Asip Agus Hasani,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com – Wali Kota Blitar Santoso mengaku tidak menyangka mantan Wali Kota Blitar M. Samanhudi Anwar ditetapkan sebagai tersangka perampokan di rumah dinasnya di Jalan Sodanco Supriyadi, Kota Blitar pada 12 Desember 2021 lalu.

Saat ditemui usai menghadiri wisuda mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Blitar, Sabtu (28/1/2023), Santoso mengaku mengetahui penangkapan dan penetapan tersangka mantan mentor politiknya itu dari pemberitaan media massa.

Baca juga: Mantan Wali Kota Blitar Jadi Tersangka Aksi Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar Santoso

“Saya tidak bisa menyampaikan karena itu kondisi yang sulit saya bayangkan, karena memang tidak pernah terbayangkan sebelumnya,” ujar Santoso, Sabtu (28/1/2023).

Dia pun mendoakan supaya Samanhudi diberikan kesadaran.

“Makanya kita berdoa mudah-mudahan Allah segera memberikan kesadaran, sehingga kembali ke jalan yang benar, ihdinas siratal mustaqim,” tambah Santoso.

Baca juga: Bertemu di Lapas, Samanhudi Beri Informasi Kondisi Rumdin Wali Kota Blitar ke Perampok

Santoso mengatakan pihak kepolisian masih harus bekerja untuk mengungkap peran Samanhudi secara mendetail dari kasus perampokan di rumah dinasnya.

“Saya belum bisa prediksi karena butuh tahap. Nanti pendalaman dari Polda tentang kebenaran apa yang muncul di berbagai media massa. Sehingga nanti baru dapat dipastikan,” ujarnya.

Di sisi lain, Santoso menganggap bahwa penangkapan Samanhudi oleh pihak Polda Jatim sebagai sebuah kemajuan penting dalam upaya mengungkap perampokan rumah dinasnya tersebut.

Menurut Santoso, penetapan Samanhudi sebagai tersangka, telah membuat misteri di balik kasus perampokan itu menjadi lebih terang.

“Terima kasih kepada Direskrimum beserta jajarannya, Pak Kapolres Blitar Kota beserta jajarannya, yang telah bekerja keras, bekerja cerdas sehingga peristiwa yang menimpa saya secara pribadi dan keluarga sedikit demi sedikit sudah mulai terkuak,” ujarnya.

Baca juga: Polisi Sebut Eks Wali Kota Blitar Ditangkap Saat Berolahraga di Lapangan Futsal Miliknya

Dengan ditangkapnya Samanhudi, Santoso berharap masyarakat Kota Blitar menjadi lebih tenang dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

“Yang penting kita tetap jaga kondusivitas Kota Blitar tetap kita jaga. Lebih-lebih ini menjelang pelaksanaan Pileg dan Pilpres 2024. Karena kasus sudah ditangani pihak profesional sesuai keahliannya, Polda Jatim melalui melalui Ditreskrimum,” ujarnya. 

Sebelumnya diberitakan polisi menetapkan mantan Wali Kota Blitar M. Samanhudi Anwar sebagai tersangka dalam kasus perampokan rumah dinas Wali Kota Blitar Santoso, Jumat (27/1/2023).

Samanhudi diduga memberi informasi mengenai denah hingga kondisi rumah dinas Santoso pada perampok.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 19 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 19 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Antonius Wijaya Beli Rumah Hasil Bisnis Narkoba dari Dalam Penjara Surabaya

Antonius Wijaya Beli Rumah Hasil Bisnis Narkoba dari Dalam Penjara Surabaya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 19 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 19 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 19 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 19 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Takut Dihakimi Massa, Pencuri Motor Sembunyi di Sungai Surabaya

Takut Dihakimi Massa, Pencuri Motor Sembunyi di Sungai Surabaya

Surabaya
Istri di Jember yang Disekap Suami di Kandang Sapi Minta Pelaku Dibebaskan

Istri di Jember yang Disekap Suami di Kandang Sapi Minta Pelaku Dibebaskan

Surabaya
Oknum PNS Mojokerto Tipu 4 Warga Modus Jual Beli Tanah Kavling

Oknum PNS Mojokerto Tipu 4 Warga Modus Jual Beli Tanah Kavling

Surabaya
5 Pesilat Rusak Warung dan Aniaya Warga di Sidoarjo gara-gara Kaus Perguruan Silat

5 Pesilat Rusak Warung dan Aniaya Warga di Sidoarjo gara-gara Kaus Perguruan Silat

Surabaya
Mentan: Pengecer yang Menaikkan Harga Pupuk Subsidi Aku Cabut Izinnya

Mentan: Pengecer yang Menaikkan Harga Pupuk Subsidi Aku Cabut Izinnya

Surabaya
Bangunan SDN di Situbondo Terdampak Longsor, Kerugian Capai Rp 150 Juta

Bangunan SDN di Situbondo Terdampak Longsor, Kerugian Capai Rp 150 Juta

Surabaya
Kronologi Pengemudi Ojol Ludahi Calon Penumpang Wanita di Malang, Berujung Minta Maaf

Kronologi Pengemudi Ojol Ludahi Calon Penumpang Wanita di Malang, Berujung Minta Maaf

Surabaya
Ada Suara Gemuruh, Ternyata Rumah Warga di Ngawi Dihantam Batu Diameter 1 Meter dari Bukit yang Longsor

Ada Suara Gemuruh, Ternyata Rumah Warga di Ngawi Dihantam Batu Diameter 1 Meter dari Bukit yang Longsor

Surabaya
Warga Kediri Kaget Temukan Kardus Berisi Bayi di Depan Rumah

Warga Kediri Kaget Temukan Kardus Berisi Bayi di Depan Rumah

Surabaya
Buntut Tewasnya Ibu Muda di Gresik, Polisi Periksa Saksi Termasuk Anak Korban

Buntut Tewasnya Ibu Muda di Gresik, Polisi Periksa Saksi Termasuk Anak Korban

Surabaya
3 Warga Bojonegoro Tewas dan 2 Masuk RS Diduga akibat Miras Oplosan

3 Warga Bojonegoro Tewas dan 2 Masuk RS Diduga akibat Miras Oplosan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com