SUMENEP, KOMPAS.com - Jumlah penumpang yang tertahan di Pelabuhan Kalianget, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, akibat cuaca ekstrem terus bertambah. Terbaru, jumlah penumpang yang tertahan menjadi 110 orang.
"Laporan terbaru sudah ada 110 orang," kata Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat (Kasubag Humas) Kepolisian Resor (Polres) Sumenep AKP Widiarti saat dihubungi, Jumat (30/12/2022).
Widiarti menyebut, sebanyak 110 orang yang tertahan di Pelabuhan Kalianget itu mayoritas penumpang tujuan pulau kecil di Kabupaten Sumenep.
Di antaranya, Kepulauan Masalembu, Kepulauan Kangean, dan Kepulauan Sapeken. Mayoritas dari mereka sudah berada di pelabuhan sejak Jumat (23/12/2022).
"Ada yang sudah lebih dari seminggu," tuturnya.
Widiarti memastikan, bantuan berupa makanan dan minuman sudah disalurkan kepada seluruh penumpang. Termasuk pengecekan kesehatan kepada penumpang yang membutuhkan.
"Kita berikan bantuan berupa makanan, minuman, hingga perlengkapan tidur. Pemeriksaan kesehatan juga dilakukan," kata dia.
Sejauh ini, pihaknya belum memastikan kapan kapal menuju pulau-pulau kecil itu mulai berlayar.
Baca juga: 85 Penumpang Tertahan Berhari-hari di Pelabuhan Kalianget Sumenep akibat Cuaca Buruk
Namun, berdasarkan data BMKG, cuaca ekstrem baru mereda pada Kamis (5/1/2023).
"Kami sudah Imbau kepada seluruh penumpang untuk bersabar, penundaan ini kan menyangkut keselamatan mereka. Kalau situasi sudah normal, pasti akan ada kapal berlayar," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.