Menurut Argo, tidak ada yang terluka dalam peristiwa itu. Begitu juga kondisi Santoso dan Feti. Namun, Santoso dan Feti mengalami syok secara psikologis.
"Kondisi Pak Wali baik-baik saja. Tapi, namanya syok dan trauma. Secara psikologi ada ini. Tapi secara fisik tidak ada masalah," ujarnya.
Baca juga: Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Warga Dengar Teriakan Minta Tolong
Argo mengatakan, pihak kepolisian akan bekerja keras untuk secepatnya dapat mengungkap kasus pencurian dan kekerasan yang menimpa wali kota Blitar.
Pihaknya di-backup penuh oleh tim dari Polda Jatim yang dipimpin langsung oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Kombes Pol Totok Suharyanto.
"Doakan mudah-mudahan cepat terungkap dan pelaku segera kami amankan," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.