Namanya Dicatut Terduga Pelaku Penipuan, Kasatpol PP Kota Probolinggo Lapor Polisi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com – Nama Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Probolinggo Aman Suryaman dicatut orang tak dikenal untuk menjalankan aksi dugaan penipuan.

Dengan mencatut nama Aman, pelaku penipuan berjanji bisa membuka segel tempat karaoke yang ditutup kepada korban.

Baca juga: Jelang KTT G20, Polisi dan TNI Jaga Ketat PLTU Paiton Probolinggo

Aman yang mengetahui namanya dicatut orang tak dikenal melaporkan peristiwa itu ke Polres Probolinggo Kota, Selasa (15/11/2022).

Aman mengaku mengetahui hal itu dari salah satu korban berinisial AS yang dimintai sejumlah uang oleh orang tak dikenal lewat telepon.

Aman menyebut, orang tak dikenal yang menhubungi AS mengaku sebagai dirinya. Penipu itu meminta uang Rp 10 juta kepada korban.

Penipu itu lalu berjanji membuka kembali tempat karaoke di kawasan Kecamatan Mayangan, yang disegel Satpol PP beberapa waktu lalu.

“Setelah saya mendapat informasi dari yang bersangkutan, saya langsung tegaskan bahwa itu bukan saya. Saya lihat nomornya dan rekamannya, lalu saya sampaikan agar tidak terpancing,” kata Aman saat dikonfirmasi, Rabu (16/11/2022).

Aman pun meminta publik melakukan konfirmasi jika ada pihak yang mengatasnamakan dirinya atau anggota Satpol PP lain.

Aman meminta masyarakat berhati-hati dan melakukan cek dan ricek. Karena pihaknya tidak akan melakukan hal yang mencederai korpsnya.

Sementara itu, AS mengaku dihubungi terdua penipu pada Minggu sore. Penipu berjanji bahwa tempat karaoke bisa beraktivitas seperti biasa setelah AS menyetor uang sebesar Rp 10 juta.

AS tak langsung percaya dengan pernyataan terduga penipu itu. AS pun menghubungi Aman Suryaman.

“Setelah itu saya konfirmasi ke Kepala Satpol PP, dan yang ditelepon tersebut buka dirinya,” ujar AS.

Baca juga: Wali Kota Probolinggo Tutup Tempat Karaoke, Sempat Terjadi Adu Mulut

Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota AKP Jamal membenarkan pengaduan yang dibuat Kasatpol PP Kota Probolinggo Aman Suryaman. Polisi sedang mendalami pengaduan tersebut.

"Yang bersangkutan menyampaikan pengaduan karena namanya dicatut oleh seseorang, meminta uang kepada pemilik tempat karaoke yang sudah ditutup," kata Jamal.