Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Kapolsek Pare di Kediri Jadi Dalang Wayang Edukasi, Ajak Siswa Teladani Sifat Pahlawan

Kompas.com - 09/11/2022, 23:09 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - Kapolsek Pare AKP Bowo Wicaksono menjadi dalang wayang edukasi di hadapan siswa taman kanak-kanak (TK) di Kediri, Jawa Timur. Dalam wayang yang ditampilkannya, Bowo mengajak penonton meneladani sifat-sifat kepahlawanan.

Polisi berpangkat AKP itu menjadi dalang di hadapan para siswa Taman Kanak-kanak Dharma Wanita Desa Darungan, Kecamatan Pare, Kediri, Rabu (9/11/2022).

Baca juga: Polisi Amankan Youtuber yang Unggah Diduga Ujaran Kebencian kepada Pesantren Lirboyo Kediri

Halaman sekolah disulapnya menjadi ruang pentas. Aneka tokoh wayang dengan karakter masing-masing, tak ketinggalan tokoh polisi, dimainkan menjadi sebuah pagelaran mini.

Bowo Wicaksono mengatakan, dalam kesempatan itu dia membawakan lakon "Pahlawanku Teladanku". Lakon itu berkisah tentang kehidupan di mana sikap tercela akan berdampak buruk.

"Sebaliknya, sikap baik akan berdampak positif di kehidupan," ujar Bowo Wicaksono di Kediri, Rabu.

Bowo membawakan cerita falsafah kehidupan itu melalui contoh-contoh perilaku yang mudah dipahami anak-anak. Cerita itu dibawakan dengan atraktif.


Misalnya tentang contoh tanggung jawab sebagai siswa, ketaatan kepada orang tua, saling menghormati antarsesama, hingga sikap tolong menolong.

"Intinya, lakon semua dengan meneladani pahlawan dengan selalu berbuat baik pada orang lain, suka menolong, taat pada orang tua dan guru, serta aturan," lanjut polisi yang juga seniman ini.

Kapolsek Pare AKP Bowo Wicaksono saat membawakan wayang edukasi tema keteladanan pahlawan di TK Dharma Wanita Desa Darungan, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (9/11/2022).Dok Bowo Wicaksono Kapolsek Pare AKP Bowo Wicaksono saat membawakan wayang edukasi tema keteladanan pahlawan di TK Dharma Wanita Desa Darungan, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (9/11/2022).
Selain membawakan cerita melalui wayang berbahan karton buatannya sendiri, Bowo membagikan gambar-gambar tokoh pahlawan.

"Closing cerita muncul tokoh-tokoh wayang dengan karakter pahlawan seperti Pak Sukarno, Jenderal Sudirman, RA Kartini, serta Sultan Hasanudin," lanjutnya.

Dengan gambar-gambar itu, ia berharap para siswa semakin mengenal para pahlawan bangsa dan bisa meneladani perjuangannya.

Hal itu dilakukan untuk menumbuhkan rasa nasionalisme generasi muda sejak anak-anak. Pihak TK Dharma Wanita menyambut dengan antusias kegiatan wayang edukasi itu.

Salah satu guru, Nanda Setya Rahmawati mengatakan, pembelajaran luar kelas itu berdampak positif dan mendapatkan antusiasme yang cukup tinggi dari siswa.

Baca juga: Cari Balita yang Diduga Tenggelam, Tim SAR Sisir Sungai Brantas di Kediri

"Anak-anak dapat mengetahui nama-nama pahlawan bangsa melalui media pembelajaran kreatif yang dapat langsung mengena anak. Sehingga anak mudah mengingatnya," ujar Nanda.

Selain itu, kata Nanda, materi yang dibawakan mengandung nuansa budaya, sejarah, hingga nasionalisme yang dikemas dengan cukup kreatif. Sehingga bisa menghadirkan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Surabaya
Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com