LUMAJANG, KOMPAS.com - Pembunuhan seorang perempuan beranak dua bernama Dian Tri Sevia alias Vita (24), warga Dusun Karanglo, Desa Gedangmas, Kecamatan Randuagung, Lumajang, Jawa Timur masih menjadi misteri.
Suami siri Vita yang berinisial R, hingga saat ini masih menghilang sejak korban ditemukan tewas dengan luka bacok di sekujur tubuhnya sekitar 10 hari lalu.
Baca juga: Pembunuh Ibu 2 Anak di Lumajang Belum Ditangkap, Orangtua Korban: Darah Harus Dibayar Darah
R diketahui menjadi suami siri korban sejak enam bulan lalu.
Sebelum Vita dibunuh, lelaki yang diketahui sudah beristri itu sempat mendatangi rumah korban dua kali untuk mencari korban.
Bahkan, pada kedatangannya yang kedua kalinya, R sempat mengucapkan ancaman akan memecahkan kepala korban jika yang bersangkutan tidak segera menemuinya.
Baca juga: Janda Muda Dibunuh di Lumajang, Ibu Korban: Suami Siri Anak Saya Bilang Mau Memecahkan Kepalanya
Pada Jumat (28/10/2022) pagi sekira pukul 05.00 WIB, Vita ditemukan warga tergeletak tak bernyawa dengan banyak luka bacok di pinggir jalan area persawahan sekitar 500 meter dari rumah korban.
Sampai hari ini polisi masih kesulitan melacak keberadaan R yang menghilang sejak kejadian itu.
Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka Darmawan mengatakan, anggotanya terus melakukan pencarian untuk menemukan R.
Menurutnya, R menjadi kunci untuk mengungkap misteri dari kasus pembunuhan sadis ini.
"Suami siri korban masih dalam pencarian, nanti kita amankan dulu baru diketahui alibinya apa," kata Dewa di Mapolres Lumajang, Senin (7/11/2022).
Baca juga: SD di Lumajang Ini Wajibkan Murid Buat Karya Ilmiah Sebagai Syarat Kelulusan Kelas 6
Selain melakukan pencarian terhadap terduga pelaku, polisi juga telah memeriksa enam orang saksi.
Saksi-saksi itu mulai dari keluarga korban, teman dekat korban, warga yang menemukan korban pertama kali, hingga teman yang mengajak keluar korban malam sebelum korban terbunuh.
"Sudah ada 6 orang saksi kita periksa, ini nanti akan kita kumpulkan keterangannya termasuk juga nanti keterangan dari suami siri yang masih belum ditemukan ini," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.