Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan IDAI Jatim untuk Orangtua Buntut 13 Anak Meninggal karena Gagal Ginjal Akut Misterius di Surabaya dan Malang

Kompas.com - 21/10/2022, 08:24 WIB
Pythag Kurniati

Editor

SURABAYA, KOMPAS.com- Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Jawa Timur Sjamsul Arief meminta para orangtua rutin mengecek kondisi anak mereka.

Hal itu menyusul meninggalnya 13 anak di Surabaya dan Malang, Jawa Timur akibat kasus gagal ginjal akut misterius.

Baca juga: 13 Anak di Surabaya dan Malang Meninggal akibat Gagal Ginjal Akut Misterius

Cek kencing anak

Sjamsul mengatakan, salah satu yang harus diteliti oleh orangtua adalah mengenai kondisi kencing anak.

"Anak dengan berat 10 kg air kencingnya sebanyak 30cc. Bila anak tidak buang air kecil selama enam jam, maka harus dilakukan observasi dan penelitian lebih lanjut," katanya, Kamis (20/10/2022), seperti dilansir Antara.

Dia juga mengingatkan para orang tua untuk tidak memberikan obat sirup.

"Kalau anak panas, jangan dikasih sirup. Jangan tiap jam dikasih obat. Dibawa ke dokter saja dulu. Nanti dikasih puyer supaya demamnya turun," kata dia.

Baca juga: Tak Sadarkan Diri 13 Hari, Pasien Anak di Aceh Alami Gagal Ginjal Akut

13 anak meninggal dunia

Sebelumnya Sjamsul membenarkan ada temuan 13 kasus anak meninggal dunia di Surabaya dan Malang karena gagal ginjal akut misterius.

"Yang meninggal ada 10 di Surabaya dan tiga di Malang (akibat gangguan gagal ginjal akut misterius)," kata Sjamsul.

 

Sebelumnya, dia menyebutkan, ada 24 kasus gangguan ginjal akut misterius di Jawa Timur.

Sebanyak 15 berada di Surabaya dan 9 lainnya di Malang.

Namun, dia tidak bisa memastikan apakah 24 anak tersebut merupakan warga Surabaya dan Malang saja atau ada pasien rujukan dari daerah lain.

Baca juga: Diduga Edarkan 1 Kilogram Sabu dan 1.000 Butir Ekstasi, Pengemudi Ojol di Surabaya Ditangkap

"Tidak tahu, itu data dari RSUD dr Soetomo dan RSUD Saiful Anwar. Karena dua rumah sakit tersebut yang bisa melakukan hemodialisa (terapi cuci darah) mungkin rujukan dari kabupaten atau kota lain," kata dia.

Sjamsul memastikan, anak-anak yang masih sakit telah mendapatkan perawatan di beberapa rumah sakit.

"Alhamdulillah sudah mulai membaik. Masih demam tapi sudah proses penyembuhan sudah observasi," katanya.

Sumber: Antara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Surabaya
Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Surabaya
Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Surabaya
Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Remaja Hanyut Bersama Motor, Jasad Ditemukan 30 Km dari Titik Kejadian

Remaja Hanyut Bersama Motor, Jasad Ditemukan 30 Km dari Titik Kejadian

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com