Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasad Perempuan Ditemukan Mengapung di Sungai Bengawan Solo, Identitasnya Belum Diketahui

Kompas.com - 17/10/2022, 23:49 WIB

BOJONEGORO, KOMPAS.com - Warga Desa Pilangsari, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, gempar dengan penemuan jasad seorang perempuan tanpa identitas, Senin (17/10/2022).

Jasad tersebut ditemukan warga setempat mengapung di Sungai Bengawan Solo. Posisi jenazah tengkurap dan memakai daster.

Baca juga: Jembatan di Bojonegoro Putus Diterjang Banjir, Akses Jalan Terganggu, Warga Harus Lintasi Blora

Kepala Kepolisian Sektor Kalitidu Iptu Usodo mengatakan, jasad perempuan tersebut ditemukan warga mengapung di Sungai Bengawan Solo, Senin sekitar pukul 06.45 WIB.

"Untuk identitasnya belum diketahui, karena pada saat ditemukan petugas tidak menemukan indentitas korban," kata Iptu Usodo, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (17/10/2022).

Iptu Usodo menjelaskan, penemuan jasad tersebut dilaporkan warga kepada aparat desa setempat dan petugas terdekat di kepolisian Sektor Kalitidu.

Setelah menerima laporan warga, polisi bersama petugas Badan Penanggulanangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro serta petugas medis mendatangi lokasi.

Diperkirakan jasad tersebut sudah meninggal lebih dari satu hari, karena kondisi mayat sudah bengkak dan menimbulkan bau kurang sedap.

"Saat dievakuasi petugas, kondisi mayat sudah bengkak dan mengeluarkan bau tidak sedap," ungkapnya.

Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui identitasnya dan menyampaikan adanya penemuan mayat perempuan tersebut.

Baca juga: Polisi Masih Memburu Pelaku Pembuangan Bayi di Bojonegoro

Jasad perempuan tanpa identitas itu telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro.

"Bagi warga yang merasa kehilangan kerabatnya yang berjenis kelamin perempuan bisa melapor ke polsek," terangnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kisah Surip, 18 Tahun Menabung dari Hasil Angon Bebek untuk Naik Haji

Kisah Surip, 18 Tahun Menabung dari Hasil Angon Bebek untuk Naik Haji

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 8 Juni 2023 : Pagi dan Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 8 Juni 2023 : Pagi dan Malam Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 8 Juni 2023: Pagi dan Sore Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 8 Juni 2023: Pagi dan Sore Cerah Berawan

Surabaya
Guncangan Gempa M 6,0 Pacitan Terasa hingga Kediri, Kristanti: Langsung Gendong Anak Keluar

Guncangan Gempa M 6,0 Pacitan Terasa hingga Kediri, Kristanti: Langsung Gendong Anak Keluar

Surabaya
Gempa M 6,0 Berpusat di Pacitan, Dinding Rumah Warga Madiun Retak Ringan

Gempa M 6,0 Berpusat di Pacitan, Dinding Rumah Warga Madiun Retak Ringan

Surabaya
Gempa M 6,0 Guncang Pacitan Dini Hari, Warga Berhamburan Keluar Rumah

Gempa M 6,0 Guncang Pacitan Dini Hari, Warga Berhamburan Keluar Rumah

Surabaya
Gempa M 6,0 Guncang Pacitan, Terasa hingga DIY dan Solo

Gempa M 6,0 Guncang Pacitan, Terasa hingga DIY dan Solo

Surabaya
Gempa M 6,0 Guncang Pacitan, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 6,0 Guncang Pacitan, Tak Berpotensi Tsunami

Surabaya
Mobil Tabrak Pembatas Jalan Usai Ban Belakang Pecah di Tol Jombang-Mojokerto

Mobil Tabrak Pembatas Jalan Usai Ban Belakang Pecah di Tol Jombang-Mojokerto

Surabaya
Memasuki Kemarau, Volume Air Waduk Dawuhan Madiun Menyusut 35 Persen

Memasuki Kemarau, Volume Air Waduk Dawuhan Madiun Menyusut 35 Persen

Surabaya
Goa Tetes di Lumajang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Tetes di Lumajang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Kepala Dusun di Gresik Dianiaya Saat Menunggu Rekan Isi BBM

Kepala Dusun di Gresik Dianiaya Saat Menunggu Rekan Isi BBM

Surabaya
2 Kecamatan di Lumajang Diterjang Longsor Setelah Hujan 4 Hari, 2 Rumah Terdampak

2 Kecamatan di Lumajang Diterjang Longsor Setelah Hujan 4 Hari, 2 Rumah Terdampak

Surabaya
Elpiji 3 Kg di Nganjuk Langka, Pemkab Sidak SPBE

Elpiji 3 Kg di Nganjuk Langka, Pemkab Sidak SPBE

Surabaya
2 Penganiaya Santri Pondok Gontor Hingga Tewas Divonis 8 dan 4 Tahun Penjara

2 Penganiaya Santri Pondok Gontor Hingga Tewas Divonis 8 dan 4 Tahun Penjara

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com