Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kantor Bupati dan DPRD Banyuwangi Rusak Usai Demo Kenaikan Harga BBM, 4 Mahasiswa Diperiksa

Kompas.com - 21/09/2022, 15:14 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Polresta Banyuwangi memanggil sejumlah mahasiswa yang terlibat dalam unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang digelar pada Jumat (16/9/2022).

Sebanyak empat mahasiswa dipanggil untuk dimintai keterangan terkait perusakan sejumlah fasilitas umum di Kantor Pemkab Banyuwangi dan Gedung DPRD Banyuwangi.

Baca juga: Demo Tolak Kenaikan Harga BBM, Mahasiswa Jebol Pagar Kantor Pemkab Banyuwangi

Kasat Reskrim Polresta Banyuwangi Kompol Agus Sobarna Praja mengatakan, polisi akan mendalami apakah ada dugaan tindak pidana saat demo tersebut.

"Mereka merupakan korlap (koordinator lapangan), untuk kita mintai keterangan," ungkap Kompol Agus di Banyuwangi, Rabu (21/9/2022).

Agung menambahkan, pemanggilan dilakukan setelah polisi mendapat laporan dari Pemkab Banyuwangi terkait dugaan perusakan fasilitas dalam demonstrasi itu.

"Sehingga atas laporan tersebut, kita melakukan proses penyelidikan," tutup Kompol Agus.

Sebelumnya, demonstrasi penolakan kenaikan harga BBM yang dilakukan oleh ratusan mahasiswa di Banyuwangi, Jawa Timur, pada Jumat sore, memanas.

Massa menjebol pintu pagar Kantor Pemkab Banyuwangi dan merusak papan nama gedung DPRD Banyuwangi, yang dijaga ketat oleh aparat.

Mereka yang tergabung dalam organisasi mahasiswa HMI, GMNI, IMM, dan forum BEM se-Banyuwangi itu bahkan juga membakar ban bekas.

Baca juga: 2 Wisatawan Diduga Dikeroyok di Pulau Merah, Ini Penjelasan Disbudpar Banyuwangi

Massa aksi sempat mengagetkan petugas, sebab informasi yang beredar demo itu berlangsung pada pukul 13.00 WIB. Namun, mereka baru tiba di gedung DPRD Banyuwangi sekitar pukul 16.00 WIB.

Tak lama di depan lokasi, mereka langsung mencabut satu persatu papan nama DPRD Banyuwangi dan menggantinya dengan tulisan cat 'Mosi Tidak Percaya'.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com