LUMAJANG, KOMPAS.com - Seorang penggali pasir menemukan kerangka manusia di Dusun Kampung Renteng, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (10/8/2022).
Temuan ini merupakan yang ketiga kalinya dalam dua minggu terakhir.
Sebelumnya, kerangka manusia yang diyakini warga sebagai Ahmad Rendy Pratama dan Pipin Ariati juga ditemukan penambang pasir di desa tersebut.
Baca juga: Latihan TNI AU di Lumajang Curi Perhatian Warga, Bupati Siapkan Tribune untuk Wisata Militer
Penemuan kerangka manusia bermula saat Bagong, salah satu warga sedang menambang pasir secara manual. Tiba-tiba cangkulnya membentur benda keras.
Penasaran dengan benda yang membentur cangkulnya, Bagong pun menggali lebih dalam sambil dibantu warga lainnya.
Tidak disangka mereka menemukan potongan tulang manusia yang sudah tercampur dengan pasir Semeru.
Untuk diketahui, lokasi penemuan tulang manusia ini berjarak sekitar 150 meter dari tempat ditemukannya Rendy dan Pipin di sungai Kampung Renteng.
"Iya kemarin siang, saya gali kok ada tulang, padahal belum dalam galiannya, paling satu meter," kata Bagong di Sumberwuluh, Kamis (11/8/2022).
Baca juga: Wabah PMK di Lumajang Melandai, Dinas Pertanian Dapat Tambahan 3.000 Dosis Vaksin
Sayangnya, warga tidak menemukan benda lain seperti pakaian maupun tanda identitas. Sehingga warga tidak ada yang bisa mengenalinya.
Semua tulang yang ditemukan lalu dikumpulkan oleh warga dan dibawa ke Puskesmas Candipuro untuk diidentifikasi.
Baca juga: Bawa Pohon Pisang, Mahasiswa Desak Kejari Lumajang Tetapkan Tersangka Kasus Korupsi
Petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Lumajang Dwi Nurcahyo mengatakan, dengan adanya satu temuan potongan tulang, maka sudah ada 69 korban erupsi Semeru yang telah ditemukan.
Sementara, untuk tulang tanpa identitas yang baru ditemukan oleh warga, menurut Cahyo akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sukosari.
"Karena tidak bisa dikenali, tadi kita sepakat jenazah akan dimakamkan secara layak di TPU Sukosari," jelas Cahyo.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang