Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sampah Menggunung di Lahan Kosong Puntodewo Malang, Warga Mengira Tempat Pembuangan

Kompas.com - 10/08/2022, 12:07 WIB
Nugraha Perdana,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


MALANG, KOMPAS.com - Tumpukan sampah hingga menggunung ditemukan di lahan kosong yang berada di Jalan Puntodewo, Kota Malang, Jawa Timur.

Bahkan, sampah yang ada meluber hingga ke jalan raya.

Persoalan ini diduga bermula dari beberapa oknum warga sekitar yang membuang sampah di lahan tersebut.

Kemudian hal itu diikuti oleh warga lainnya sehingga mengira bahwa lahan itu merupakan tempat pembuangan sampah.

Baca juga: Pesta Miras Oplosan di Malang, 1 Orang Tewas, 1 Dilarikan ke RS

"Karena lokasinya kan memang berseberangan dengan tempat pembuangan sampah dan kebun bibit di Polehan. Kemungkinan masyarakat mengira lahan itu juga tempat sampah, padahal bukan," kata Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang, Diah Ayu Kusumadewi via pesan WhatsApp pada Rabu (10/8/2022).

Mengetahui hal itu, petugas dari DPUPRPKP Kota Malang mengeruk dan memindahkan tumpukan sampah tersebut.

Diah mengatakan pihaknya sudah dua hari lamanya mengeruk dan membersihkan sampah itu.

"Melihat masih banyaknya tumpukan sampah, dua hari kemarin itu sudah 35 kali dump truck kita bolak-balik untuk memindahkan tumpukan sampah itu," katanya.

Baca juga: Berawal dari Konvoi dan Tak Terima Ditegur, Kelompok Perguruan Silat di Malang Bentrok dengan Warga

Upaya itu dilakukan supaya tidak mengganggu arus lalu lintas di jalan raya. Selain itu, mengantisipasi ketika hujan yang dapat menimbulkan bau tidak sedap.

"Kemudian kalau hujan, sampah membludak ke jalan bisa masuk got, dan aliran air bisa buntu tentu akan timbul banjir," katanya.

Adanya kejadian tersebut, Diah berharap perilaku warga yang membuang sampah sembarangan dapat berhenti.

Baca juga: Polisi Periksa 6 Saksi Bentrok Kelompok Perguruan Silat dengan Warga di Malang

Warga sekitar, Agus Sunardi, menyampaikan bahwa warga tidak tahu menahu soal pemilik dari lahan kosong tersebut.

Menurutnya, karena tanah tersebut tidak terpagar memudahkan warga untuk membuang sampah sembarangan.

"Sempat beberapa waktu lalu, lahan ini kebakaran, Alhamdulillah enggak ada korban jiwa, tapi kami warga berterima kasih kepada Pemkot Malang yang sudah membersihkan tumpukan sampah yang ada," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Pilu Khotijah, Ibu Remaja Korban Tawuran Maut di Surabaya

Cerita Pilu Khotijah, Ibu Remaja Korban Tawuran Maut di Surabaya

Surabaya
Saksi Ungkap Kecelakaan Rombongan Harley-Davidson di Probolinggo, Moge Saling Bersenggolan

Saksi Ungkap Kecelakaan Rombongan Harley-Davidson di Probolinggo, Moge Saling Bersenggolan

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tewas dalam Tawuran di Surabaya Sudah Kembali, Ponsel Belum Ditemukan

Sepeda Motor Korban Tewas dalam Tawuran di Surabaya Sudah Kembali, Ponsel Belum Ditemukan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Remaja di Surabaya Tewas Diduga Dikeroyok dalam Tawuran, Ibu: Demi Allah, Saya Tidak Rida

Remaja di Surabaya Tewas Diduga Dikeroyok dalam Tawuran, Ibu: Demi Allah, Saya Tidak Rida

Surabaya
Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Surabaya
Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Surabaya
Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Surabaya
Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Remaja Hanyut Bersama Motor, Jasad Ditemukan 30 Km dari Titik Kejadian

Remaja Hanyut Bersama Motor, Jasad Ditemukan 30 Km dari Titik Kejadian

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com