Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungan Wisatawan Asing di Kota Malang Masih Minim

Kompas.com - 04/08/2022, 20:12 WIB
Nugraha Perdana,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Kunjungan wisatawan asing di Kota Malang, Jawa Timur, masih minim. Berbeda dengan kunjungan wisatawan domestik yang telah melampaui target.

Pada tahun 2022, Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang menargetkan sebanyak 1,9 juta wisatawan berkunjung ke Kota Malang. Pada semester satu atau Januari hingga Juni, sudah ada 5,9 juta wisatawan yang datang ke Kota Malang. Namun, untuk wisatawan asing, tercatat hanya 105 orang.

Plt Kepala Disporapar Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni mengatakan, biasanya wisatawan asing hanya menjadikan Kota Malang sebagai daerah transit untuk berwisata ke Gunung Bromo. Menurutnya, rata-rata tujuan wisatawan asing ke daerah Malang untuk menikmati pemandangan Gunung Bromo.

Baca juga: Polisi Temukan Jasad Membusuk dan Kerangka Manusia Dalam 1 Rumah di Malang

"Wisatawan asing itu sifatnya overland ya, mereka rangkaian perjalanannya dari Yogyakarta, kemudian ke Kota Malang selama 1,9 hari di sini kemudian menginapnya di Kota Malang dan diajak ke Bromo," kata Ida saat diwawancara di Gedung DPRD Kota Malang, Kamis (4/8/2022).

Wisatawan asing yang datang rata-rata didominasi dari negara Malaysia, Timor Leste, China, Perancis dan Belanda. Di Kota Malang, mereka biasanya menikmati destinasi yang memiliki nilai historis.

"Ada yang bernostalgia mencari sejarah tentang, oh kawasan ini gimana sih ceritanya, pada prinsipnya ya story telling, cerita tentang sejarah atau heritage. Mereka biasanya ada di Jalan Idjen Boulevard, mereka juga lebih senang nongkrong di Jembatan Brantas karena menurut mereka unik," katanya.

Baca juga: Modus Borong Dagangan, Residivis Rampok Uang Rp 19 Juta Milik Kakek Penjual Tompo di Malang

Pihaknya juga tidak berharap banyak terhadap kunjungan wisatawan asing. Dia menilai, dengan melihat kondisi negara-negara di dunia sedang mengalami berbagai krisis, akan berdampak terhadap dunia pariwisata.

"Kita lihat kecenderungannya, apalagi sekarang di berbagai negara ada krisis ekonomi, pangan, energi, kita tidak berani untuk khusus wisman (wisatawan mancanegara) menargetkan terlalu tinggi," katanya.

Tetapi, Ida optimis untuk pergerakan wisatawan domestik ke Kota Malang dapat optimal dengan prediksi mencapai 6 juta orang. Hal itu berkaca dari peningkatan kunjungan wisatawan yang terjadi di awal tahun 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Surabaya
Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Surabaya
Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: 'Hablum Minal Alam'

Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: "Hablum Minal Alam"

Surabaya
Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Surabaya
Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Surabaya
Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Surabaya
Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Surabaya
Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Surabaya
Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com