Sedangkan masyarakat golongan rumah tangga masih ada saja yang tidak tahu pembelian minyak goreng curah menggunakan KTP.
Andi mengatakan, untuk saat ini penjualan minyak goreng curah menurun seiring dengan turunnya harga minyak goreng kemasan.
"Dulu waktu awal-awal sehari 10 jeriken habis. Sekarang paling 5 jeriken, setiap jeriken isi 20 liter," katanya.
Soal penggunaan aplikasi PeduliLindungi, dirinya sebagai pedagang akan mengikuti aturan yang ada.
"Itu belum, tapi nanti kita ikut saja dari pemerintah," katanya.