Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Terperosok di Gresik Sebabkan KA Jayabaya Tertunda 30 Menit, Sopir Akan Disanksi

Kompas.com - 21/06/2022, 21:18 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Truk yang memuat semen terperosok di rel perlintasan kereta api yang berada di Kecamatan Cerme, Gresik, Jawa Timur, Selasa (21/6/2022).

Kendati tidak ada korban jiwa, namun insiden tersebut membuat perjalanan Kereta Api (KA) Jayabaya tertunda selama 30 menit.

Baca juga: Pria ODGJ di Gresik Dihajar Warga karena Dikira Pencuri Motor

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Cerme AKP Musihram mengatakan, kejadian tersebut bermula ketika truk nomor polisi L 9551 CG mencoba menghindari kendaraan lain saat melaju di perlintasan tersebut.

Namun truk terlalu menepi, sehingga terperosok.

"Kejadian sekitar pukul 14.30 WIB, dengan laporan kejadian baru kami terima sekitar lima menit kemudian," ujar Musihram, saat dikonfirmasi, Selasa (21/6/2022).

Baca juga: Banjir Rob di Gresik Menyusut, Hanya Menggenangi Jalan Lingkungan

Usai menerima laporan, anggota Polsek Cerme kemudian mendatangi lokasi dan menjalin koordinasi dengan petugas terkait, termasuk PPAK Cerme untuk melakukan proses evakuasi.

Evakuasi memakan waktu kurang lebih 30 menit.

"Tidak ada korban jiwa. Sementara evakuasi truk selesai sekitar pukul 15.05 WIB, karena petugas di lokasi harus lebih dulu menurunkan muatan truk," ucap Musihram.

Baca juga: Kasus Dugaan Penistaan Agama Pria Nikahi Domba di Gresik Naik ke Penyidikan

 

Sementara manajer PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif, saat dikonfirmasi terpisah mengatakan, kejadian truk terperosok di perlintasan yang ada di Kecamatan Cerme tersebut, berimbas pada perjalanan KA Jayabaya jurusan Pasar Turi Surabaya - Stasiun Pasar Senen Jakarta.

Perjalanan kereta harus tertunda sekitar 30 menit.

"Akibat truk terperosok di JPL (jalur perlintasan) 361 km 210 +3/4 Stasiun Cerme, KA Jayabaya terlambat 30 menit," kata Arif.

Baca juga: Banjir Rob di Gresik Rendam 520 Rumah Warga

Arif menambahkan, lantaran truk yang terperosok tersebut mengganggu perjalanan kereta api, maka pengemudi dan pemilik truk bakal dikenakan sanksi administrasi sesuai dengan aturan yang berlaku.

Namun jumlah kerugian masih dalam perhitungan.

"Tanggung jawab pengendara atau pemilik truk karena ada KA yang terlambat akibat kejadian tersebut, dengan nantinya dimediasi oleh polisi. Sementara belum tahu, masih dilakukan rekap kerugian akibat kejadian tersebut," tutur Arif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Surabaya
ABK Tewas Terjatuh di Probolinggo

ABK Tewas Terjatuh di Probolinggo

Surabaya
Terbukti Selingkuh dan Telantarkan Keluarga, Polisi di Sumenep Dipecat dengan Tidak Hormat

Terbukti Selingkuh dan Telantarkan Keluarga, Polisi di Sumenep Dipecat dengan Tidak Hormat

Surabaya
Maling Motor di Surabaya Tertangkap Usai Terjebak Macet

Maling Motor di Surabaya Tertangkap Usai Terjebak Macet

Surabaya
Kepala Kesbang Jatim Jadi Penjabat Wali Kota Madiun

Kepala Kesbang Jatim Jadi Penjabat Wali Kota Madiun

Surabaya
Dokter RSUD Grati Jadi Korban Kecelakaan Moge di Probolinggo

Dokter RSUD Grati Jadi Korban Kecelakaan Moge di Probolinggo

Surabaya
Cerita Pilu Khotijah, Ibu Remaja Korban Tawuran Maut di Surabaya

Cerita Pilu Khotijah, Ibu Remaja Korban Tawuran Maut di Surabaya

Surabaya
Saksi Ungkap Kecelakaan Rombongan Harley-Davidson di Probolinggo, Moge Saling Bersenggolan

Saksi Ungkap Kecelakaan Rombongan Harley-Davidson di Probolinggo, Moge Saling Bersenggolan

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tewas dalam Tawuran di Surabaya Sudah Kembali, Ponsel Belum Ditemukan

Sepeda Motor Korban Tewas dalam Tawuran di Surabaya Sudah Kembali, Ponsel Belum Ditemukan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Remaja di Surabaya Tewas Diduga Dikeroyok dalam Tawuran, Ibu: Demi Allah, Saya Tidak Rida

Remaja di Surabaya Tewas Diduga Dikeroyok dalam Tawuran, Ibu: Demi Allah, Saya Tidak Rida

Surabaya
Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Surabaya
Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Surabaya
Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Surabaya
Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com