Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Pembunuhan Nenek Wurlin di Malang, Polisi Duga Pelakunya Cucunya Sendiri

Kompas.com - 18/06/2022, 09:21 WIB
Imron Hakiki,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Polisi menduga kuat bahwa pelaku penganiayaan dan pembunuhan kepada nenek atas nama Wurlin (70) warga Dusun Manggisari, Desa Bocek, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur adalah cucunya sendiri, Ahmad Syaifuddin alias Udin (18).

Dugaan itu diketahui berdasarkan hasil pengumpulan barang bukti di tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan beberapa saksi-saksi. 

"Tapi ini masih masih dugaan. Sebab, terduga pelaku sendiri masih menjalani perawatan medis atas luka yang ia alami, sehingga tidak bisa dimintai keterangan," ungkap Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Malang, AKBP Ferli Hidayat, Sabtu (18/6/2022).

Baca juga: Misteri Pembunuhan Nenek Wurlin di Malang dan Saksi Kunci yang Dinanti

Meski telah mengantongi bukti yang kuat atas dugaan pembunuhan Wurlin, polisi belum menetapkan tersangka kepada Udin. Pasalnya belum mendapatkan keterangan langsung dari Udin selaku saksi kunci.

"Pelaku sudah sadar dari koma. Tapi belum bisa kami mintai keterangan, karena masih menggunakan alat bantu," ujarnya.

Polisi terus menjaga ketat proses penyembuhan Udin di rumah sakit. Sebab, diperkirakan Udin berpotensi akan melakukan percobaan bunuh diri kembali.

"Semoga beberapa hari ke depan, jika kondisinya semakin membaik dan bisa diambil keterangan, kita akan melakukan gelar lagi untuk penetapan tersangkanya," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, pada Selasa (7/6/2022) lalu Wurlin ditemukan tewas dengan kondisi tubuh tertutup bantal di dapur rumahnya, di kawasan Dusun Manggisari, Desa Bocek, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Ia diduga tewas akibat pukulan benda tumpul di bagian kepala hingga mengakibatkan tulang tengkorak pecah.

Di saat yang sama, cucunya Ahmad Syaifuddin alias Udin (18) ditemukan tergeletak lemah di pekarangan belakang rumahnya, dengan kondisi mengalami luka robek di bagian perut dan leher.

Anehnya, luka robek di bagian perut Udin tidak mengenai mengenai kaus yang ia pakai saat itu. Dari fakta tersebut diduga pasca melakukan penganiayaan kepada neneknya itu, Udin melakukan percobaan bunuh diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Makan Korban WNA, Spot Foto di Kawah Ijen Banyuwangi Akhirnya Ditutup

Makan Korban WNA, Spot Foto di Kawah Ijen Banyuwangi Akhirnya Ditutup

Surabaya
Respons Kuasa Hukum Korban Kekerasan atas Bantahan Anak Anggota DPRD Surabaya

Respons Kuasa Hukum Korban Kekerasan atas Bantahan Anak Anggota DPRD Surabaya

Surabaya
Sepekan PDI-P Buka Pendaftaran Pilkada Madiun, Belum Ada yang Ambil Formulir

Sepekan PDI-P Buka Pendaftaran Pilkada Madiun, Belum Ada yang Ambil Formulir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Ribuan Ulat Bulu “Serang” Permukiman di Ponorogo, Warga: Gatal-gatal meski Sudah Mandi

Ribuan Ulat Bulu “Serang” Permukiman di Ponorogo, Warga: Gatal-gatal meski Sudah Mandi

Surabaya
Isa Bajaj Minta Pemkab Pasang CCTV di Alun-alun Magetan Usai Insiden yang Menimpa Anaknya

Isa Bajaj Minta Pemkab Pasang CCTV di Alun-alun Magetan Usai Insiden yang Menimpa Anaknya

Surabaya
Gibran dan Bobby Disebut Akan Terima Satyalencana dari Presiden Jokowi di Surabaya

Gibran dan Bobby Disebut Akan Terima Satyalencana dari Presiden Jokowi di Surabaya

Surabaya
Bendahara PNPM di Magetan Dijebloskan ke Sel

Bendahara PNPM di Magetan Dijebloskan ke Sel

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Maafkan Pria yang Tabrak Anaknya, Isa Bajaj: Dia Tak Sengaja Menyakiti Putri Saya

Maafkan Pria yang Tabrak Anaknya, Isa Bajaj: Dia Tak Sengaja Menyakiti Putri Saya

Surabaya
Pengamat soal Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres: Saatnya Fase Rekonsiliasi

Pengamat soal Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres: Saatnya Fase Rekonsiliasi

Surabaya
5 Kearifan Lokal di Jawa Timur, Ada Upacara Kasada dan Toron

5 Kearifan Lokal di Jawa Timur, Ada Upacara Kasada dan Toron

Surabaya
Jasa Tur di Surabaya Dilaporkan karena Dugaan Penipuan, Total Kerugian Rp 166 Juta

Jasa Tur di Surabaya Dilaporkan karena Dugaan Penipuan, Total Kerugian Rp 166 Juta

Surabaya
RSUD dr. Iskak Tulungagung Tangani Bayi Kembar Siam Dempet Pantat

RSUD dr. Iskak Tulungagung Tangani Bayi Kembar Siam Dempet Pantat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com