Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Sopir Mengantuk, Bus Pariwisata di Tuban Terjun ke Sungai

Kompas.com - 01/06/2022, 16:27 WIB
Hamim,
Khairina

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - Sebuah bus pariwisata tanpa penumpang jatuh ke sungai sedalam 5 meter di Desa Sidomulyo, Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.

Kecelakan itu membuat sopir bus pariwisata, Agus Budi Prasetyo (38), asal Desa Binangun, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, dan kernetnya, Suwito (46), warga Karangjati, Kabupaten Blora, menderita luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Kepala Unit Kecelakaan (Kanit Laka) Satlantas Polres Tuban, Ipda Eko Sulistyono mengatakan, kecelakaan tunggal itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB di Jalan Raya Jatirogo - Bojonegoro, tepatnya di Jembatan Pakel, Rabu (1/6/2022).

Baca juga: Mini Bus Terbakar di SPBU Kebumen, Polisi Temukan Tangki Tambahan

Bus pariwisata dengan nomor polisi K 1587 BD melaju dari arah timur menuju barat hendak mengambil penumpang di wilayah Kecamatan Kanduruhan, Kabupaten Tuban.

Setibanya di lokasi kejadian, tiba-tiba bus pariwisata yang dikemudikan Agus Budi Prasetyo tersebut oleng ke kiri dan menabrak pagar pembatas sisi kiri jembatan dan terjun bebas ke sungai sedalam 5 meter.

Diperkirakan sopir bus dalam kondisi mengantuk dan kurang konsentrasi saat mengemudikan bus tersebut, sehingga bus lepas kontrol dan oleng menabrak pembatas jembatan.

"Waktu kejadian, alasannya sopir itu kondisi ngantuk, lepas kontrol hingga terjun ke sungai, " kata Ipda Eko Sulistyono kepada Kompas.com, Rabu (1/6/2022).

Baca juga: Bus Sugeng Rahayu Terguling di Madiun, Polisi: Tak Ada Korban Jiwa, 19 Penumpang Terluka

Beruntung, dalam kecelakaan tersebut, sopir dan kernet bus pariwisata berhasil selamat dan hanya mengalami luka ringan yang kini dalam perawatan di RSUD Ali Mansyur, Jatirogo, Kabupaten Tuban,

Selain itu, kecelakaan tunggal bus pariwisata tersebut juga tidak membuat kemacetan lalu lintas kendaraan di jalur penghubung wilayah Kabupaten Tuban dengan wilayah Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

"Posisi bus berada di dalam sungai, sehingga arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian juga terpantau normal," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com