Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dengar Suara Tangis, Warga di Lamongan Temukan Bayi Perempuan di Semak-semak

Kompas.com - 25/05/2022, 14:39 WIB

LAMONGAN, KOMPAS.com - Seorang bayi perempuan ditemukan tergeletak di semak-semak belakang rumah warga di Desa Baturono, Kecamatan Sukodadi, Lamongan, Jawa Timur, Rabu (25/5/2022) dini hari.

Bayi malang tersebut ditemukan oleh Roisah (40) di semak-semak yang berada di belakang rumah Sikam Hartono (50).

Awalnya, Roisah mendengar suara tangisan bayi sekitar pukul 01.15 WIB. Namun, ia tidak menghiraukannya karena tidak lama berselang tangisan itu berhenti.

Baca juga: Mayat Bayi Laki-laki Ditemukan di Pinggir Sungai Cisadane, Diperkirakan Berusia 6-7 Bulan

Dua jam setelahnya, tangisan itu kembali terdengar. Roisah kemudian memutuskan untuk mendatangi asal suara bersama suaminya. Roisah juga mengajak Sikam Hartono untuk sama-sama mendatangi sumber suara.

Setelah dilakukan pencarian, akhirnya ditemukan bayi perempuan di semak-semak. Bayi dalam kondisi terbungkus kain warna merah tanpa ada perlengkapan lain, termasuk air susu. Temuan tersebut kemudian dilaporkan kepada Kepala Dusun Baturono, yang dilanjutkan ke jajaran Polsek Sukodadi.

"Petugas masih mengembangkan penyelidikan. Barangkali ada yang sedang hamil tua dan lahir, tapi tidak tahu rimbanya. Atau ada petunjuk lain," ujar Kepala Seksi Humas Kepolisian Resor (Polres) Lamongan Ipda Anton Krisbiantoro saat dikonfirmasi awak media, Rabu.

Baca juga: Dengar Suara Tangisan Tengah Malam, Warga Palembang Temukan Bayi Laki-laki Usia 3 Hari di Teras Rumah

Bayi tersebut kemudian dievakuasi petugas Puskesmas Sumberaji bersama pihak kepolisian dari semak-semak dengan disaksikan oleh perangkat Desa Baturono. Bayi tersebut saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soegiri setalah sempat dibawa ke Puskesmas Sumberaji.

Kini, kondisi bayi yang ditemukan dalam keadaan lemas, mulai membaik. Petugas rumah sakit sudah memasang alat bantu pernapasan.

"Bayi masih dalam perawatan dan mulai membaik. Dipasang alat bantu pernapasan khusus bayi, dimandikan juga karena teridentifikasi baru lahir," kata Humas RSUD dr Soegiri, Tadi.

Tadi menerangkan, bayi perempuan yang ditemukan tersebut berada dalam kondisi sehat dan terlahir normal tanpa kekurangan fisik atau cacat.

"Alhamdulillah sehat dan normal, tidak ada cacat ataupun kekurangan fisik," ucap Tadi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Patung Ganesha Baru Dipasang di Bibir Kawah Bromo, Menggantikan yang Hilang

Patung Ganesha Baru Dipasang di Bibir Kawah Bromo, Menggantikan yang Hilang

Surabaya
Calon Pengantin Pria Tewas Ditikam Mantan Pacar Tunangan Korban

Calon Pengantin Pria Tewas Ditikam Mantan Pacar Tunangan Korban

Surabaya
Libur Panjang, Kendaraan yang Menyeberang ke Bali Naik 15 Persen

Libur Panjang, Kendaraan yang Menyeberang ke Bali Naik 15 Persen

Surabaya
Identitas Mayat Perempuan di Muara Sungai Situbondo Terungkap, Sebab Kematian Diselidiki

Identitas Mayat Perempuan di Muara Sungai Situbondo Terungkap, Sebab Kematian Diselidiki

Surabaya
Penumpang Kereta Lokal Kebingungan Transit di Stasiun Blitar, Begini Langkah PT KCI

Penumpang Kereta Lokal Kebingungan Transit di Stasiun Blitar, Begini Langkah PT KCI

Surabaya
Viral Video Plastik Dalam Pangsit Mie Gacoan, Manajemen: Kami Sedang Investigasi

Viral Video Plastik Dalam Pangsit Mie Gacoan, Manajemen: Kami Sedang Investigasi

Surabaya
Asap Kebakaran Limbah Triplek di Jember Bikin Puluhan Warga Sesak Napas, 2 Balita Diungsikan

Asap Kebakaran Limbah Triplek di Jember Bikin Puluhan Warga Sesak Napas, 2 Balita Diungsikan

Surabaya
Kronologi Orangtua Asuh Aniaya Balita di Sidoarjo hingga Tewas, Korban Alami Pendarahan

Kronologi Orangtua Asuh Aniaya Balita di Sidoarjo hingga Tewas, Korban Alami Pendarahan

Surabaya
Bawaslu Kota Batu Ingatkan ASN Tak Komentari, Menyukai, atau Membagi Postingan Peserta Pemilu di Medsos

Bawaslu Kota Batu Ingatkan ASN Tak Komentari, Menyukai, atau Membagi Postingan Peserta Pemilu di Medsos

Surabaya
Polisi di Sumenep Ditangkap, Diduga Pasok Sabu untuk 2 Wartawan

Polisi di Sumenep Ditangkap, Diduga Pasok Sabu untuk 2 Wartawan

Surabaya
4 Nelayan Tuban yang Dilaporkan Hilang Ditemukan Selamat

4 Nelayan Tuban yang Dilaporkan Hilang Ditemukan Selamat

Surabaya
Nelayan 67 Tahun di Sikka yang Dilaporkan Hilang Rabu Lalu, Ditemukan Selamat

Nelayan 67 Tahun di Sikka yang Dilaporkan Hilang Rabu Lalu, Ditemukan Selamat

Surabaya
Kades di Pacitan Korupsi Rp 516 Juta untuk Balik Modal Dana Kampanye

Kades di Pacitan Korupsi Rp 516 Juta untuk Balik Modal Dana Kampanye

Surabaya
Demi Balik Modal Uang Kampanye, Kades di Pacitan Korupsi Dana Desa hingga Rp 516 Juta

Demi Balik Modal Uang Kampanye, Kades di Pacitan Korupsi Dana Desa hingga Rp 516 Juta

Surabaya
Dihantam Ombak Laut Selatan Banyuwangi, 6 Nelayan Nyaris Tenggelam

Dihantam Ombak Laut Selatan Banyuwangi, 6 Nelayan Nyaris Tenggelam

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com