Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Hepatitis Akut, Pemkot Madiun Gencarkan Posyandu Balita

Kompas.com - 10/05/2022, 22:32 WIB
Muhlis Al Alawi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Wali Kota Madiun, Maidi menggencarkan kegiatan posyandu khusus balita setelah kasus hepatitis akut mulai ditemukan di Jawa Timur. Tak hanya itu, Maidi bersama jajarannya juga membuat posko di puskesmas mengantisipasi penularan hepatitis akut.

“Posyandu balita ini kami kencangin semua. Artinya, program-programnya mulai nimbang sampai gizi kita lakukan terus. Dan kalau ada keluhan balita (sakit) tidak boleh dikasih obat sendiri harus dibawa ke puskesmas,” ujar Maidi, Selasa (10/5/2022).

Mantan Sekretaris Daerah Kota Madiun itu menyatakan, ibu yang memiliki balita dan sedang dalam kondisi tidak sehat diimbau untuk tidak memegang bayinya. Hal itu sebagai antisipasi agar balita di Kota Madiun tidak terjangkit hepatitis akut.

Baca juga: Pemkot Malang Siapkan Rumah Sakit Rujukan Pasien Hepatitis Akut

“Kalau ibunya kurang sehat tidak usah pegang bayinya dulu. Ini antisipasi agar semua balita di Kota Madiun harus sehat,” tutur Maidi.

Menurut Maidi, selama ini kegiatan posyandu sudah digelar satu kali dalam seminggu di Kota Madiun. Apabila ditemukan anak kurang gizi, maka langsung dikasih susu dan makanan tambahan.

Kendati demikian, Pemkot Madiun akan terus melakukan pengecekan kesehatan balita saat kegiatan posyandu digelar. Bila ditemukan balita yang terindikasi terpapar hepatitis akut maka langsung akan dibawa ke puskesmas terdekat.

Baca juga: Seorang Bocah di Medan Diduga Terjangkit Hepatitis Akut Misterius Meninggal

“Ini terus kita kecek dan kita galakkan ciri-ciri (sakit hepatitis akut) seperti ini. Bila ditemukan secepatnya diatasi dan komunikasi ke puskesmas,” ungkap Maidi.

Maidi menuturkan, petugas posyandu juga sudah mensosialisasikan terkait hepatitis akut melalui grup whatsapp ibu-ibu yang memiliki balita. Harapannya, orangtua bisa segera membawa anaknya ke puskesmas ketika mengalami gejala hepatitis akut.

“Di puskesmas ada posko karena fasilitas kesehatan terdekat masyarakat adalah puskesmas. Namun, di rumah sakit juga sudah kami disiapkan," kata Maidi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com