Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duduk Perkara Toyota Innova Diamuk Massa di Malang, Berawal Polisi Lihat Mobil Bergoyang

Kompas.com - 26/04/2022, 17:02 WIB
Nugraha Perdana,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Polresta Malang Kota angkat bicara soal mobil yang diamuk massa di depan Dinoyo Mall, Jalan MT Haryono, Kota Malang, Jawa Timur, Senin (25/4/2022).

Kasat Sabhara Polresta Malang Kota Kompol Syabain menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika polisi melakukan kegiatan patroli rutin pada Senin (25/4/2022).

Petugas Satuan Sabhara Polresta Malang Kota mencurigai sebuah kendaraan Toyota Innova yang berhenti di Jalan Retawu, di sebelah Museum Brawijaya.

Kondisi mobil tertutup dengan kaca film yang membuat keadaan di dalam kendaraan tidak bisa terlihat dari luar.

"Lokasinya juga remang-remang dan kondisi kendaraan bergoyang-goyang, dari kecurigaan yang ada maka anggota berinisiatif untuk memeriksa mobil tersebut, petugas sudah ketuk-ketuk," kata Syabain saat dikonfirmasi, Selasa (26/4/2022).

Namun, pengemudi langsung tancap gas saat petugas hendak melakukan pemeriksaan. Polisi yang curiga lalu mengejar mobil itu.

Baca juga: Developer Asal Malang Bikin Game Buat Belajar Grammar Bahasa Inggris

Saat dikejar, mobil dengan nomor polisi DK 1125 OW itu menabrak dan menyerempet empat motor dan satu mobil.

Masyarakat yang mengetahui hal itu langsung ikut membuntuti mobil. Ketika mobil dihentikan di Jalan MT Haryono, masyarakat langsung merusaknya.

"Saat diamuk massa, kami langsung mengamankan pengemudi dan penumpang yang ada, serta kendaraan tersebut dibawa ke unit Laka Lantas," kata Syabain.

Pelaku diduga panik

Kasat Lantas Polresta Malang Kota, Kompol Yoppi Anggi Khrisna menyebut, pelaku diduga kabur hingga menabrak sejumlah motor dan mobil karena panik diperiksa petugas.

Ia menyebut, pengemudi tak berada di bawah kendali narkoba. Pengemudi, kata dia, mengendarai mobil dalam keadaan sadar dan memiliki surat izin mengemudi (SIM) A.

"Mungkin karena takut dan panik akan diperiksa oleh petugas dari Sabhara terus kabur," kata Kompol Yoppi di Mapolresta Malang Kota, Selasa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com