MALANG, KOMPAS.com - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Malang Raya akan melakukan aksi unjuk rasa di depan Balai Kota Malang dan Gedung DPRD Kota Malang pada Selasa (12/4/2022).
Diperkirakan ada 500 mahasiswa dari berbagai kampus yang turun ke jalan. Rencananya mereka bakal melakukan longmarch dari Stadion Gajayana hingga titik aksi di depan Balai Kota Malang.
"Kami menargetkan untuk massa aksi sebanyak-banyaknya, kisaran 500 ke atas. Kemudian yang akan hadir pastinya dari seluruh kampus yang tergabung di BEM Malang Raya," kata Koordinator BEM Malang Raya, Zulfikri Nurfadhilla saat dihubungi via telepon pada Senin (11/4/2022).
Baca juga: Tarif Tol Jakarta-Malang Terbaru 2022
Mahasiswa akan menyuarakan sejumlah tuntutan. Di antaranya, penolakan wacana perpanjangan masa jabatan presiden, kenaikan harga bahan pokok, dan BBM (Bahan Bakar Minyak).
Selain itu juga soal problem agraria yang ada di Malang Raya dan megaproyek IKN (Ibu Kota Negara) baru.
"Untuk isu lokal yang kami angkat fokus pada agraria, di antaranya Perda RTRW (Peraturan Daerah Rencana Tata Ruang Wilayah) Kota Batu yang terkesan mengabaikan kelestarian lingkungan, kemudian persoalan banjir di Kota Malang dan penolakan budidaya kelapa sawit di Kabupaten Malang karena bertentangan dengan daya dukung wilayah dan kondisi terkini kawasan yang rentan," jelasnya.
Baca juga: Cerita Warga Korban Gempa Bumi Malang, Utang Rp 150 Juta demi Perbaiki Rumah yang Ambruk
Kabag Ops Polresta Malang Kota, Kompol Supiyan mengatakan, sekitar 250 personel gabungan dari kepolisian dan Satpol PP Kota Malang akan dikerahkan.
"Sedangkan dari Kodim disiagakan sebanyak 200 personel. Kami juga minta ke Polda satuan Brimob itu juga nanti sekitar 100 personel diterjunkan," katanya.
Baca juga: Cerita Warga Korban Gempa Bumi Malang, Utang Rp 150 Juta demi Perbaiki Rumah yang Ambruk
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.