Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berdesakan Antre Minyak Goreng Murah, Seorang Perempuan di Lumajang Pingsan

Kompas.com - 18/03/2022, 15:33 WIB
Miftahul Huda,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Seorang perempuan paruh baya pingsan saat berdesakan untuk mendapatkan minyak goreng murah dalam operasi pasar di Gelanggang Olahraga (GOR) Wira Bhakti Lumajang, Jawa Timur, Jumat (18/3/2022).

Perempuan paruh baya itu diketahui bernama Titik, warga Kelurahan Tompokersan, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang. Dia harus berdesakan hingga pingsan untuk mendapatkan minyak goreng murah.

Baca juga: Pemkab Lumajang Kesulitan Atasi Harga Minyak Goreng yang Melambung

Menurut Dewi Oktania, salah satu keluarga Titik yang turut mengantre, mengatakan bahwa sebelum berangkat, kondisi Titik sudah lemas dan memang memiliki riwayat penyakit stroke.

Akibatnya, setelah kelelahan berdesak-desakan untuk mengantre, Titik pun pingsan.

"Tadi pusing dan lemas, memang punya stroke juga ibunya, mungkin kecapekan tadi," kata Dewi di GOR Wira Bhakti, Jumat.

Diketahui, operasi pasar minyak goreng murah tersebut berlangsung sejak pukul 07.00 WIB. Sejak dibuka, warga lansung menyerbu operasi pasar itu.

Baca juga: Kebijakan HET Dicabut, Harga Minyak Goreng di Lumajang Capai Rp 25.000 Per Liter

 

Warga di Lumajang harus berburu minyak goreng murah sejak harga minyak goreng di daerah itu melambung akibat aturan satu harga dicabut.

Tri Agustina, salah satu warga yang mengantre mengaku senang dengan adanya operasi pasar tersebut. Menurutnya, harga minyak goreng di operasi pasar jauh lebih murah dibandingkan dengan harga di pasaran.

"Ngantre satu jam dapat 2 liter lumayan, karena harganya 25 ribu per 2 liter. Kalau di pasar 25 ribu cuma dapat 1 liter," katanya.

Pedagang minyak goreng di Pasar Baru Lumajang, Kamis (17/3/2022)KOMPAS.com/Miftahul Huda Pedagang minyak goreng di Pasar Baru Lumajang, Kamis (17/3/2022)
Sementara itu, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Lumajang, Agus Setiawan, selaku penyelenggara operasi pasar tersebut, mengatakan, pihaknya menyiapkan 4.000 liter dengan harga Rp 25 ribu per 2 liter.

Agus mengaku mendapatkan stok sebanyak itu dari pabrik minyak goreng langsung.

"Kita dapat stok sebanyak ini dari pabrik minyak goreng. Sasarannya ibu rumah tangga serta ibu yang punya usaha UMKM seperti gorengan," kata Agus.

Baca juga: Dampak Banjir Lumajang, Warga Mulai Terserang Penyakit

Agus berharap, operasi pasar minyak yang diselenggarakannya bisa membantu masyarakat dalam menekan harga minyak di pasaran.

"Kita berharap setelah HET (harga eceran tertinggi) dicabut kan harga di pasar naik karena kesulitan stok. Maka, kita akses ke produsen kita berikan ke masyarakat, setelah 3 hari stok di pasar melimpah sehingga harga bisa kembali stabil," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Surabaya
Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Surabaya
Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: 'Hablum Minal Alam'

Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: "Hablum Minal Alam"

Surabaya
Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Surabaya
Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Surabaya
Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Surabaya
Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Surabaya
Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Surabaya
Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com