Seyogyanya dari jumlah sapi itu diturunkan ke beberapa klasifikasi, di antaranya sapi siap potong, sapi bakalan (4 bulan baru bisa dipotong), sapi betina, dan sapi anakan.
“Kalau dulu di Surabaya tahun 2011-2012 sapi yang siap potong dan terpotong sebanyak 350 ekor setiap hari, ini kondisi normalnya. Sekarang susut jadi 120-125 ekor per hari. Artinya adalah seharusnya yang dipotong tetap 350 ekor sekarang susutnya sampai 50 persen. Ini kondisi saat ini,” terangnya.
“Kami berharap kepada dinas seharusnya sapi jatim jangan dikeluarkan untuk keluar provinsi dulu, tahan penuhi di sini dulu. Kedua setop dulu impor. Agar harga stabil dulu, tapi kalau tetap dibiarkan maka saya yakin puasa harga daging sapi pasti naik di harga Rp 130.000,” pungkas dia.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang