Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Deras dan Angin Kencang di Gresik, Rumah Warga Rusak hingga Aliran Listrik Putus

Kompas.com - 22/02/2022, 07:35 WIB
Hamzah Arfah,
Andi Hartik

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Hujan deras dan angin kencang melanda Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Senin (21/2/2022) sore. Akibatnya, sejumlah bangunan milik warga rusak.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik, Tarso Sagito, mengatakan, hujan deras disertai angin kencang terjadi mulai pukul 15.15 WIB dan melanda beberapa wilayah di Gresik.

Tarso menyebut, kerusakan akibat angin kencang dan hujan deras itu menimpa rumah warga, tempat usaha, hingga tempat ibadah.

"Banyak kerusakan yang terjadi, mulai rumah, tempat usaha warga, hingga merobohkan pohon dan tiang listrik di beberapa lokasi," ujar Tarso saat dihubungi, Senin malam.

Baca juga: Melawan Saat Ditangkap, Pelaku Begal Sopir Taksi Online di Gresik Ditembak Polisi

Seperti di Kecamatan Driyorejo, di wilayan itu tercatat ada 19 rumah warga yang rusak di bagian atap. Selain itu, warung makan milik Widya di Dusun Cangkir juga mengalami kerusakan yang sama.

"Di Kecamatan Manyar, beberapa tiang listrik roboh dan menimpa kendaraan yang berada di jalan nasional (Jalur Daendles)," kata Tarso.

Akibat robohnya tiang itu, aliran listrik untuk warga desa sekitar putus. Ruas jalan itu juga macet karena terhalang tiang listrik yang roboh. Belum diketahui jumlah kendaraan yang tertimpa robohnya tiang listrik itu.

Baca juga: Sopir Taksi Online Asal Sidoarjo Dibegal dan Dibuang di Gresik, Nyawa Terselamatkan

Sedangkan di Kecamatan Kebomas, pohon tumbang terjadi di area gedung Pemkab Gresik. Selain itu, pohon tumbang di wilayah itu juga terjadi di jalan menuju pintu keluar Tol Kebomas. Ada juga pohon tumbang yang menimpa mobil di area Perumahan Mutiara Graha Agung.

"Untuk Kecamatan Balongpanggang, beberapa desa yang terimbas di antaranya, Desa Pacuh, Kedungpring, Pucung dan Kedungsumber. Ada bangunan yang mengalami kerusakan ringan, ada juga yang berat," kata Tarso.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Gara-gara Minta Kembalian Rp 5.000, Pengunjung Dikeroyok Tukang Parkir Tempat Hiburan Malam

Gara-gara Minta Kembalian Rp 5.000, Pengunjung Dikeroyok Tukang Parkir Tempat Hiburan Malam

Surabaya
Kepergok Pasang Baliho Caleg, 2 Kades di Bangkalan Ditegur Bawaslu

Kepergok Pasang Baliho Caleg, 2 Kades di Bangkalan Ditegur Bawaslu

Surabaya
Gibran Cawapres dan Kaesang Ketum PSI, PDI-P Blitar Anulir Target Perolehan Suara untuk Ganjar-Mahfud

Gibran Cawapres dan Kaesang Ketum PSI, PDI-P Blitar Anulir Target Perolehan Suara untuk Ganjar-Mahfud

Surabaya
Kepala Diskoperindag Gresik Tersangka Korupsi, Bupati: Sangat Prihatin

Kepala Diskoperindag Gresik Tersangka Korupsi, Bupati: Sangat Prihatin

Surabaya
Besok, Ribuan Buruh Akan Demo di Kantor Gubernur Jatim, Minta UMK Naik 15 Persen

Besok, Ribuan Buruh Akan Demo di Kantor Gubernur Jatim, Minta UMK Naik 15 Persen

Surabaya
Cerita Kepsek SMA 3 Pamekasan, Menangis Terima Kejutan Siswa di Hari Guru Sebelum Pensiun

Cerita Kepsek SMA 3 Pamekasan, Menangis Terima Kejutan Siswa di Hari Guru Sebelum Pensiun

Surabaya
Siswa SMAN di Pamekasan 'Prank' Kepala Sekolah hingga Menangis

Siswa SMAN di Pamekasan "Prank" Kepala Sekolah hingga Menangis

Surabaya
Pastikan PKN Dukung Salah Satu Capres, Anas Urbaningrum: Diputuskan pada Waktu yang Tepat

Pastikan PKN Dukung Salah Satu Capres, Anas Urbaningrum: Diputuskan pada Waktu yang Tepat

Surabaya
Jambret Resahkan Peziarah Makam Sunan Ampel di Surabaya Ditangkap

Jambret Resahkan Peziarah Makam Sunan Ampel di Surabaya Ditangkap

Surabaya
Tak Ada Tambahan Kuota Pengunjung Bromo untuk Libur Akhir Tahun, Ini Sebabnya

Tak Ada Tambahan Kuota Pengunjung Bromo untuk Libur Akhir Tahun, Ini Sebabnya

Surabaya
Kasus Bayi Meninggal Usai Diambil Sampel Darah dari Tumit, Keluarga Akan Tempuh Jalur Hukum

Kasus Bayi Meninggal Usai Diambil Sampel Darah dari Tumit, Keluarga Akan Tempuh Jalur Hukum

Surabaya
Pemkab Sumenep Usulkan UMK 2024 Naik Rp 72.294 dari Tahun Sebelumnya

Pemkab Sumenep Usulkan UMK 2024 Naik Rp 72.294 dari Tahun Sebelumnya

Surabaya
Bocah 14 Tahun Ditangkap Polisi Saat Dorong Motor Curian, Hendak Dijual untuk Beli Pil Koplo

Bocah 14 Tahun Ditangkap Polisi Saat Dorong Motor Curian, Hendak Dijual untuk Beli Pil Koplo

Surabaya
Truk Seruduk Truk di Lamongan, Sopir Terjepit dan Evakuasi Satu Jam

Truk Seruduk Truk di Lamongan, Sopir Terjepit dan Evakuasi Satu Jam

Surabaya
Polda Maluku Kerahkan 850 Personel untuk Amankan Kampanye Pemilu 2024

Polda Maluku Kerahkan 850 Personel untuk Amankan Kampanye Pemilu 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com