Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kami Taunya Korban ke Sana untuk Mengaji, Shalawatan, Tidak Tahu kalau Ada Ritual seperti Itu"

Kompas.com - 15/02/2022, 16:47 WIB
Dheri Agriesta

Editor

KOMPAS.com - Eka masih tak menyangka adiknya, Bripda Febriyan Duwi Purnomo, merupakan salah satu korban tewas dalam ritual yang dilakukan Padepokan Tunggal Jati Nusantara di Pantai Payangan, Jember, Jawa Timur, Minggu (13/2/2022).

Eka mengaku, keluarga mengetahui Bripda Febriyan mengikuti kegiatan di padepokan pimpinan Nur Hasan tersebut. Hanya saja, mereka tak tahu padepokan itu menggelar kegiatan seperti ritual di laut.

"Kami taunya korban kalau ke sana untuk mengaji, shalawatan, dan istighasah. Tidak tau kalau ada ritual seperti itu (di tengah laut)," kata Eka di rumah duka Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang, Selasa (15/2/2022).

Bripda Febriyan dan Nur Hasan, kata Eka, saling mengenal. Mereka dulu memiliki guru yang sama. Eka menyebut guru itu sebagai eyang.

Menurut Eka, Febriyan dan Nur Hasan hanya mengaji bersama eyang tersebut, tanpa ada ritual seperti di pantai.

Baca juga: Baru Setahun Menikah, Bripda Febriyan Tewas Saat Ritual di Pantai Payangan, Sempat Pamit ke Istri

"Kenalnya ya dari mengaji bareng ke eyang. Cuma Hasan ini lebih senior daripada adik saya. Kalau di eyang itu cuma ngaji enggak ada ritualnya," kata Eka.

Sempat pamit ke istri

Istri Bripda Febriyan, Diana menceritakan, pada malam sebelum kejadian, Febriyan sedang bertugas di Mapolsek Pujer.

Bripda Febriyan merupakan salah satu personel di Polsek Pujer, Kabupaten Bondowoso. Sebelumnya, Bripda Febriyan pernah bertugas di Polres Bondowoso.

Diana yang sedang bertugas di puskesmas itu mendapat telepon dari Febriyan beberapa jam sebelum kejadian. Febriyan berpamitan ingin pergi ke pantai.

Kepada Diana, Febriyan mengaku diajak Hasan.

"Mas itu pulang kerja ditelepon sama Hasan diajak ke pantai. Kalau enggak ditelepon, enggak kira ke sana karena besok paginya berencana mau pulang ke Lumajang," jelas Diana.

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Ini 6 Bakal Calon Rektor Universitas Jember

Ini 6 Bakal Calon Rektor Universitas Jember

Surabaya
Kediri Waterpark: Daya Tarik, Wahana, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kediri Waterpark: Daya Tarik, Wahana, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Pos Kamling Kota Malang, Diduga Sengaja Dibuang

Bayi Laki-laki Ditemukan di Pos Kamling Kota Malang, Diduga Sengaja Dibuang

Surabaya
Dampak Kebakaran akibat 'Flare', Okupansi Hotel Sekitar Bromo Turun 90 Persen

Dampak Kebakaran akibat "Flare", Okupansi Hotel Sekitar Bromo Turun 90 Persen

Surabaya
Kamera Tilang Elektronik Bakal Dipasang di Kota Malang

Kamera Tilang Elektronik Bakal Dipasang di Kota Malang

Surabaya
9 Kota di Jawa Timur dan Jumlah Penduduk

9 Kota di Jawa Timur dan Jumlah Penduduk

Surabaya
Saat Eks Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Simanjuntak Divonis 9 Tahun Penjara, Staf Ahlinya 4 Tahun

Saat Eks Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Simanjuntak Divonis 9 Tahun Penjara, Staf Ahlinya 4 Tahun

Surabaya
Komplotan Perampok di Jember Sekap Korban, Uang Diduga Dipakai Pesta Narkoba

Komplotan Perampok di Jember Sekap Korban, Uang Diduga Dipakai Pesta Narkoba

Surabaya
Pilkades Serentak di Lumajang, 480 Disiagakan hingga H+1 Penghitungan Suara

Pilkades Serentak di Lumajang, 480 Disiagakan hingga H+1 Penghitungan Suara

Surabaya
TNBTS: Kerugian Kebakaran Bromo akibat 'Flare Prewedding' Capai Rp 8,3 Miliar, 989 Hektar Lahan Hangus

TNBTS: Kerugian Kebakaran Bromo akibat "Flare Prewedding" Capai Rp 8,3 Miliar, 989 Hektar Lahan Hangus

Surabaya
'New Bromo', Wajah Baru Bromo Usai Terbakar akibat Flare Prewedding

"New Bromo", Wajah Baru Bromo Usai Terbakar akibat Flare Prewedding

Surabaya
Kereta Api Jayabaya: Rute, Harga Tiket, dan Jadwal Terbaru 2023

Kereta Api Jayabaya: Rute, Harga Tiket, dan Jadwal Terbaru 2023

Surabaya
Sejumlah Pihak Uji Air Sumur Diduga Tercemar di Kediri, Pertamina Tunggu Hasil Tim Independen

Sejumlah Pihak Uji Air Sumur Diduga Tercemar di Kediri, Pertamina Tunggu Hasil Tim Independen

Surabaya
Warga Sebut Pencemaran Sumur di Kediri Belum Teratasi

Warga Sebut Pencemaran Sumur di Kediri Belum Teratasi

Surabaya
Pembakar Hutan Gunung Ijen Ditangkap, Ini Motifnya

Pembakar Hutan Gunung Ijen Ditangkap, Ini Motifnya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com