LAMONGAN, KOMPAS.com - Pengguna jalan mengeluhkan material di jalan raya Desa Pucangro, Kecamatan Kalitengah, Lamongan, Jawa Timur. Material yang berada di jalan itu membuat pengguna jalan terjebak.
Momen para pengendara jalan terjebak material bangunan itu sempat terekam video dan viral di media sosial.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Lamongan Sujarwo menjelaskan, ruas jalan yang menghubungkan Sukodadi-Sumberwudi itu sedang diperbaiki karena rusak akibat banjir.
Namun, saat proyek perbaikan belum selesai, para pengguna jalan sudah melintas.
Oleh karena itu, Dinas PU Binar Marga berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan dan Satlantas Polres Lamongan untuk mengalihkan lalu lintas di jalan tersebut. Sehingga, perbaikan bisa berjalan maksimal.
Baca juga: Ancam Penghuni Rumah, 5 Perampok di Lamongan Gasak Uang dan Perhiasan Senilai Rp 440 Juta
"Mulai tanggal 2 Februari kemarin, arus lalu lintas di Pucangro kita tutup mulai pukul 18.00-06.00 WIB. Ini untuk memaksimalkan proses penanganan darurat jalan di Pucangro, yang mengalami kerusakan akibat luapan air banjir," ujar Sujarwo, saat dihubungi, Jumat (4/2/2022).
Perbaikan di Jalan Raya Pucangro itu, kata Sujarwo, bersifat darurat demi keselamatan pengguna jalan.
Ia menyebut, pengalihan lalu lintas di ruas jalan itu akan dilakukan hingga proses perbaikan selesai yang ditargetkan pada 6 Februari.
"Perbaikan ini sifatnya darurat, supaya jalan tidak tergenang air dan arus transportasi bisa lancar," ucap Sujarwo.
Menurut Sujarwo, pengurukan di jalan itu telah dilakukan sepanjang 600 meter, dari target 900 meter.
Sujarwo meminta maaf kepada pengguna jalan. Ia meminta kesadaran para pengendara agar proses perbaikan maksimal.
"Untuk peninggian jalan yang dilakukan, menyesuaikan di lapangan karena penanganan darurat. Tapi yang jelas, (tanah urukan) di atas tinggi air yang menggenang," kata Sujarwo.
Kasatlantas Polres Lamongan AKP Aristianto Budi Sutrisno membenarkan, pengalihan arus dan rekayasa lalu lintas duah dilakukan untuk mendukung perbaikan jalan tersebut.
Baca juga: Rumah dan Kandang Hewan di Lamongan Hangus Terbakar, Diduga akibat Korsleting
Polisi juga ditugaskan menjaga arus lintas tetap berjalan lancar selama proses perbaikan berlangsung.
"Arus lalu lintas dialihkan ke arah Maduran. Jadi roda empat yang dari arah utara, disarankan agar lewat jalur Sumberwudi ke Maduran, nanti tembus ke Jalur Pucuk. Sementara yang dari selatan, bisa lewat Pucuk ke utara," tutur Aristianto.
Sedangkan untuk pengendara sepeda motor yang berjalan dari arah utara, disarankan bisa melalui jalur Sungelebak ke arah barat menuju Sungegeneng ke selatan. Kemudian, pengendara disarankan untuk melanjutkan menuju Banjarmadu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.