Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesal Lihat Mobil Ugal-ugalan, 2 Remaja di Lamongan Tusuk Pengemudi

Kompas.com - 31/01/2022, 06:45 WIB
Hamzah Arfah,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Dua remaja berinisial AB (17) warga Tuban, Jawa Timur, dan MVRS (15) warga Lamongan, diamankan polisi usai menusuk RDA (18).

Akibatnya, korban mengalami luka dan mendapat perawatan di rumah sakit.

Kasatreskrim Polres Lamongan AKP Yoan Septi Hendri mengatakan, peristiwa penusukan terjadi di sekitar jalan raya wilayah Desa Karangkembang, tepatnya di selatan kantor Bulog di Kecamatan Babat, Lamongan pada Jumat (28/1/2022) sekitar pukul 23.50 WIB.

"Emosi sesaat saja di jalan. Akibatnya, korban harus dirawat di rumah sakit karena mengalami luka tusuk di perut dan pinggang sebelah kanan," ujar Yoan saat dikonfirmasi, Minggu (30/1/2022) malam.

Baca juga: 28 Desa di Lamongan Masih Dilanda Banjir Luapan Bengawan Njero

Yoan menjelaskan, peristiwa tersebut bermula ketika korban yang tengah mengendarai mobil Daihatsu Grand Max warna hitam dengan nomor polisi S 9092 JD datang menjemput wanita berinisial DYW (22) di salah satu warung kopi di Pasar Babat, Lamongan.

Saat itu, kedua pelaku yang masih di bawah umur sedang ngopi di warung.

Melihat korban mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi dan ugal-ugalan, ditambah knalpot mobil brong yang berisik, membuat AB serta MVRS terpancing emosi hingga naik pitam.

"Kedua pelaku kemudian mengejar dengan sepeda motor, dengan korban diberhentikan di TKP hingga terjadi perkelahian," ucap Yoan.

Kedua pelaku sempat memukul hingga korban terjatuh, kemudian menusuk bagian perut dan pinggang korban dengan senjata tajam berupa badik.

Baca juga: Curiga Disantet, Pria di Bojonegoro Bacok Tetangga Sendiri

 

Tak lama berselang, perkelahian tersebut diketahui oleh warga dan dilerai. Kedua pelaku pun melarikan diri.

"Orang tua korban yang tidak terima kemudian melapor. Selang satu hari pasca-kejadian kedua pelaku berhasil kami amankan," kata Yoan.

Yoan menambahkan, sesuai dengan arahan yang diberikan oleh Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana, kedua pelaku akan diproses sesuai hukum,sesuai dengan tindakan yang telah mereka lakukan.

"Untuk pasal yang disangkakan kepada pelaku, Pasal 2 ayat 1 Undang-undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 juncto Pasal 170 KUHP," tutur Yoan.

Adapun barang bukti yang berhasil diamankan pihak kepolisian dalam peristiwa tersebut, berupa pakaian korban yang terdapat bercak darah, sebuah badik, serta sepeda motor Honda Scoopy dengan nomor polisi S 2874 MX yang sempat ditumpangi oleh kedua pelaku saat kejadian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Surabaya
Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com