KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Surabaya Armuji mengajak pengusaha muda yang dijuluki crazy rich Surabaya, Tom Liwafa dan Steven, memborong minyak goreng saat operasi pasar yang digelar Pemkot Surabaya di Kecamatan Dukuh Pakis, Jumat (28/1/2021).
"Alhamdulillah, teman saya Tom Liwafa dan Steven membeli semua minyak goreng, tapi nanti dibagikan ke ibu-ibu semua sehingga tidak perlu membeli. Tapi jangan dobel nanti ngambilnya," kata Armuji, saat operasi pasar di halaman Kelurahan Gunungsari, Dukuh Pakis Surabaya, dikutip dari Antara.
Baca juga: Tutup Lelang Buku yang Jadi Rebutan Crazy Rich, Tom Liwafa: Ditransfer Genap Rp 400 Juta
Adapun Tom mengaku senang diajak untuk membantu masyarakat.
Baca juga: Profil Tom Liwafa, Pengusaha yang Jamin Masa Depan Gala Sky
"Kami bersyukur diberikan ruang untuk berbagi bersama warga. Cak Ji sebagai Wakil Wali Kota Surabaya juga responsif dan peka terhadap kondisi warga," kata Tom.
Armuji mengatakan, Pemkot Surabaya melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopumdag) Surabaya menggencarkan kegiatan operasi pasar terutama untuk mengantisipasi kelangkaan dan kenaikan harga minyak goreng.
Saat ini, harga per liter minyak goreng dipatok Rp 14.000. Harga tersebut jauh dari harga pasaran yang masih menyentuh angka Rp 19.000 hingga Rp 22.000.
Operasi pasar di Surabaya digelar di sembilan kecamatan hingga 28 Januari.
Sedangkan operasi pasar pada Jumat ini digelar di tiga titik di Kecamatan Dukuh Pakis, yaitu halaman Kelurahan Gunungsari, Balai RW 4 Dukuh Kupang Barat, dan Kelurahan Dukuh Pakis.
Total 3.000 kemasan 1 liter minyak goreng disediakan dalam operasi pasar hari ini.
Setiap orang hanya diperkenankan membawa 2 liter minyak goreng dengan menunjukkan KTP asli Surabaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.