Selain itu, dia juga bermaksud mengingatkan kembali kepada masyarakat atas peran penting Nahdlatul Ulama dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
"Menyambungkan tali silaturrahmi, karena itu penting. Kemudian, jangan sekali-kali meninggalkan (melupakan) sejarah. Termasuk catatan bagaimana republik ini ada peran NU, itu harus betul-betul diketahui oleh generasi-generasi muda," ujar Emil.
Emil tak memungkiri dirinya memiliki kekaguman terhadap pengelolaan wisata religi di kompleks Pesantren Tebuireng.
Dia mengungkapkan, dia bersama timnya tengah mengkaji model pengelolaan wisata religi di Jawa Timur, khususnya di Pesantren Tebuireng yang bisa membangkitkan perekonomian lokal.
Menurut Emil, peningkatan perekonomian masyarakat dari pengelolaan wisata religi menjadi inspirasi yang patut ditiru.
"Ada inspirasi di Jatim, yaitu tingginya peningkatan ekonomi dari ziarah ke makam. Wisata religi di sini, ada PKL-nya, ada apanya, ini sedang kita kaji supaya tertib dan menghasilkan kekuatan ekonomi juga," jelas dia.
Baca juga: Ridwan Kamil Minta Arteria Dahlan Sampaikan Maaf ke Seluruh Warga Sunda, Khawatir Ini yang Terjadi
Selama di Pesantren Tebuireng, mantan wali kota Bandung itu tak lupa menyapa para santri yang berasal dari daerahnya.
Dia pun berpesan agar para santri untuk rajin belajar dan selalu menghormati Kiai, Ulama, serta ulama-ulama yang telah berpulang.
Sebelum ke Pesantren Tebuireng, Emil berkunjung ke beberapa daerah di Jawa Timur.
Adapun setelah menziarahi makam pendiri NU di Tebuireng, dia melanjutkan perjalanan untuk berziarah ke makam KH Wahab Chasbullah, di Pesantren Tambakberas, Jombang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.