Modus pencurian
Bercermin pada belasan kasus yang berhasil diungkap, kata Momon, kawanan pencuri telah memiliki cara yang semakin efektif dalam menjalankan kejahatan mereka.
Dalam menentukan sasaran, tuturnya, mereka dengan mudah mendapatkan dari Google.
"Jadi dengan mengetikkan kata kunci rumah kos maka deretan rumah kos sudah tersaji di ponsel mereka," ujar Momon.
Dengan kemudahan itu, lanjut Momon, sejumlah pelaku yang sudah tertangkap polisi bahkan mengaku tidak melakukan pengamatan pada sasaran lebih dulu sebelum melakukan aksi.
Kemudahan lainnya, ujar Momon, komplotan pencuri sepeda motor menjalankan aksinya dengan menggunakan mobil penumpang. Mereka masuk ke gang di mana terdapat banyak rumah indekos.
"Begitu mereka melihat satu sasaran yang dinilai tepat, satu atau dua eksekutor turun dari mobil dan langsung menjalankan aksinya," ujar Momon.
Kata Momon, dengan membawa mobil penumpang aksi mereka mencari sasaran tidak terlalu mengundang perhatian warga.
Selain itu, tambahnya, mereka dapat membawa sejumlah peralatan termasuk kunci T yang telah dimodifikasi sehingga cepat membuka kunci dan menghidupkan sepeda motor.
"Peralatan-peralatan mereka ada di mobil itu sehingga mereka dapat beraksi dengan cepat," ujarnya.
Baca juga: Dalam 30 Menit, Pencuri Gondol 6 Sepeda Motor di Rumah Indekos di Blitar
Jaringan Malang dan Surabaya
Momon mengakui, banyak kasus pencurian motor di wilayah hukum Polres Blitar Kota yang belum terungkap.
Dari puluhan kasus selama 2021, baru 12 kasus di 12 tempat kejadian yang terungkap. Dari 12 kasus itu, mayoritas merupakan anggota jaringan pencurian sepeda motor yang disebut dengan "Jaringan Surabaya dan Jaringan Malang".
Momon belum dapat memastikan pelaku pencurian di rumah indekos milik Sunarmi berasal dari jaringan mana, tetapi tidak menutup kemungkinan berasal dari jaringan berbeda.
Momon menambahkan, Jaringan Surabaya dan Malang selama ini mengirimkan hasil curiannya ke luar Pula Jawa.
Kesulitan polisi
Menurut Momon, polisi cukup kesulitan menghadapi jaringan pencuri sepeda motor. Sudah banyak pelaku yang tertangkap dan mendekam di penjara, kata dia, tetapi kenyataannya kasus pencurian sepeda motor terus terjadi.
Menurut Momon, sudah sejak beberapa waktu lalu pihaknya menggunakan cara preventif guna menekan angka pencurian dengan memberikan edukasi kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan.
"Kita juga pernah memasang sejumlah spanduk berisi himbauan kewaspadaan pada tindak curanmor di titik-titik dimana terdapat banyak kos-kosan," kata dia.
Momon juga mengimbau pemilik rumah indekos untuk memasang kamera pengawas CCTV untuk memudahkan polisi mengejar pelaku.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.