KOMPAS.com - Hujan deras disertai angin kencang melanda Kabupaten Jember, Jawa Timur, Minggu (16/1/2022) sore hingga malam. Akibatnya, puluhan rumah di dua kecamatan rusak diterjang angin.
"Dua wilayah yang terdampak parah yakni Kecamatan Arjasa di Desa Kemuning Lor dan Kecamatan Patrang di Kelurahan Baratan," kata Sekretaris BPBD Jember Heru Widagdo di Jember, seperti dikutip dari Antara, Senin (17/1/2022).
Baca juga: Diduga Rem Blong, Truk Gandeng Tabrak 2 Mobil hingga Toko di Jalan Jember-Banyuwangi
Heru mengatakan, tak ada korban jiwa dalam bencana angin kencang itu. Bencana itu menyebabkan beberapa pohon di kecamatan itu tumbang.
Sejumlah rumah dan tempat usaha juga rusak diterjang angin.
"Angin kencang juga menyebabkan jaringan penerangan jalan umum (PJU) terputus dan dua tiang roboh, jaringan kabel Telkom terputus dan sementara jalan penghubung antar desa tertutup total akibat pohon tumbang melintang di jalan," tuturnya.
Terdapat 32 bangunan yang mengalami kerusakan ringan hingga berat akibat bencana angin kencang tersebut.
"Secara rinci, ada 24 rumah rusak ringan, tiga rumah rusak sedang, satu rumah rusak berat. Kemudian dua tempat usaha rusak ringan dan satu rusak sedang, serta satu kandang ayam juga rusak," katanya.
BPBD Jember sudah melakukan asesmen kerusakan rumah warga. Petugas juga telah membantu warga melakukan pembersihan dan memperbaiki dampak kerusakan.
"Pembersihan dampak bencana angin kencang dilanjutkan Senin pagi ini karena semalam di lokasi juga masih pemadaman listrik karena lampu PJU di lokasi terdampak banyak yang ambruk," ujarnya.
Baca juga: Cekik Pacar karena Cemburu hingga Tewas, Pria di Jember Terancam 15 Tahun Penjara
BPBD Jember juga mendatangkan Tim Jitupasna ke lokasi terdampak bencana angin kencang untuk menghitung jumlah kerugian akibat keruskan bangunan milik warga.
Heru mengimbau masyarakat selalu waspada terhadap bencana angin kencang yang dapat terjadi sewaktu-waktu dan menghindari tempat-tempat yang rawan roboh.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.