MAGETAN, KOMPAS.com – Komnas dan Komda Kipi serta Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dan Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan, melakukan pembahasan daring terkait siswa MI Al Abror Kabupaten Magetan yang meninggal sehari usai divaksin Covid-19.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan Rohmat Hidayat mengatakan, hal yang dibahas terkait kronologis pelaksanaan vaksin dan meninggalnya siswa MI tersebut.
“Iya pembahasannya kemarin. Yang dibahas ya yang kita laporkan kasus di Bendo itu,” ujarnya melalui sambungan telepon, Jumat (07/01/2022).
Baca juga: Siswa MI di Magetan Meninggal Sehari Usai Divaksin, Pemkab Lapor Komda Kipi
Rohmat Hidayat menambahkan, semua data terkait meninggalnya M Ramdan Dzuhri (10), siswa kelas 4 Madrasah Ibtidaiyah Al Abror telah disampaikan kepada Komda dan Komnas Kipi.
Dia pun mengaku telah menyerahkan penanganan kasus ini kepada Komnas Kipi.
“Kalau hasilnya tunggu rilis dari Komnas Kipi, kewenangannya ada pada Komnas Kipi,” imbuhnya.
Baca juga: Belajar Tatap Muka 100 Persen di Magetan Digelar Pekan Depan, Ini Penjelasan Dinas Pendidikan
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.