Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota Kediri Catat Satu Kasus Covid-19 Baru Setelah Beberapa Pekan Nihil Penambahan Kasus

Kompas.com - 05/01/2022, 17:13 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com- Setelah sempat beberapa pekan nihil penambahan kasus positif Covid-19, bahkan nol kasus aktif, kini Kota Kediri, Jawa Timur mencatatkan penambahan kasus baru.

Pasien kasus terbaru tersebut adalah seorang anak usia 10 tahun.

Dia terdeteksi terinfeksi Covid-19 pada 3 Januari 2022 lalu. Saat ini pasien sedang menjalani perawatan di rumah sakit.

Baca juga: Panggung Hiburan Tak Berizin Ambruk di Kediri, Polisi Periksa Panitia dan Pengisi Acara

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Kediri Fauzan Adima mengatakan, kasus tersebut terungkap saat pasien dibawa ke rumah sakit dengan beberapa keluhan.

Di antaranya keluhan demam, nyeri ulu hati, serta muntah-muntah. Lalu dilakukan serangkaian pemeriksaan, termasuk tes PCR dan hasilnya diketahui positif Covid-19

"Sehingga terlaporkan kasus positif," ujar Fauzan Adima dihubungi Kompas.com, Rabu (5/1/2022).

Atas adanya kasus itu, pihaknya segera melakukan tracing dan testing untuk mengungkap asal usul penularan sekaligus penanggulangannya.

Baca juga: Belajar Tatap Muka di Kediri, Pemkot Yakin Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun Rampung Akhir Januari

Tracing itu tidak hanya dilakukannya di kalangan keluarga pasien tetapi juga kontak eratnya yang lain, termasuk lingkungan sekolahnya.

Tetapi dari hasil tracing sementara itu belum terungkap asal usul penularannya. Tes swab antigen yang dilakukan terhadap keluarga juga menunjukkan hasil negatif.

"Dari tracing sementara, tidak ada riwayat bepergian," ujar jubir yang juga Kepala Dinas Kesehatan ini.

Baca juga: Kapolres Kediri soal Panggung Hiburan Ambruk: Sudah Salah Sejak Awal

Oleh sebab itu pihaknya kini memperdalam dan memperluas penelusuran. Termasuk dengan melakukan tes PCR terhadap beberapa keluarga pada Rabu (5/1/2022).

"Hasilnya masih nunggu dari RS Kilisuci," imbuhnya.

Alarm bagi masyarakat

Adanya penambahan kasus baru ini, menurut Fauzan, adalah alarm bagi masyarakat Kota Kediri bahwa Covid-19 masih ada.

Sehingga dia meminta masyarakat untuk patuh dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, tidak bepergian ke luar kota terutama di wilayah yang dicurigai terdapat kasus omicron, serta melaporkan jika ada tamu dari luar kota.

"Supaya kita aman dari Covid-19," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com