Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilek Sepulang Berlibur ke Bali, Warga Surabaya Terinfeksi Omicron, Sang Cucu Juga Positif Covid-19

Kompas.com - 03/01/2022, 19:30 WIB
Achmad Faizal,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dr Erwin Astha Triyono mengungkap kronologi warga Surabaya terjangkit Covid-19 varian Omicron.

Pasien tersebut sempat berada di Bali selama kurang lebih enam hari, yakni sejak 20-25 Desember 2021.

Baca juga: Pasien Omicron Asal Surabaya Sempat Tinggal 6 Hari di Bali, Kunjungi Sejumlah Obyek Wisata

Pilek hingga nyeri tenggorokan

Pasien tersebut diketahui pergi ke Bali berdua bersama suaminya.

"Keduanya naik kendaraan sendiri," kata Erwin kepada wartawan, Senin (3/1/2022).

Di Bali, keduanya pergi ke beberapa tempat wisata.

Pada 25 Desember 2021 saat pulang ke Surabaya, pasien mengalami gejala seperti nyeri tenggorokan dan pilek.

Baca juga: Kasus Omicron Meluas, IDAI Beri Rekomendasi Sekolah Tatap Muka

"Pada 28 Desember, pasien menjalani pemeriksaan medis dan dinyatakan positif Covid-19," ujarnya.

Berdasarkan pemeriksaan lanjutan, diketahui bahwa pasien itu terjangkit varian Omicron.

Hasil pemeriksaan juga menyebutkan bahwa pasien tersebut tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri.

"Pasien tidak pernah ke luar negeri," tambahnya.

Baca juga: Cucu Pasien Omicron Surabaya Juga Positif Covid-19, Variannya Masih Diteliti

 

Ilustrasi tes swab Covid-19.(SHUTTERSTOCK/Cryptographer) Ilustrasi tes swab Covid-19.
Cucu positif Covid-19

Pasien tersebut adalah pasien pertama penderita Covid-19 varian Omicron di Jawa Timur.

Tim tracing Pemkot Surabaya melakukan penelusuran terhadap 15 orang dekat dari kerabat hingga tetangga.

Ternyata, ada cucu dari pasien yang sakit dan dinyatakan positif Covid-19.

 

Meski demikian, cucunya tersebut tidak pernah berkontak erat dengan pasien.

"Hasil penelusuran, sang cucu tidak pernah berhubungan secara epidemologis dengan pasien," jelasnya.

Baca juga: Dokter RSA UGM: Varian Omicron Punya Sifat dan Gejala Berbeda

152 kasus di Indonesia

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, kasus positif Covid-19 akibat varian Omicron di Indonesia kini telah mencapai 152 kasus.

Dari ratusan kasus itu, sekitar 23 persennya dipastikan sudah sembuh.

"Jadi jumlah kasus Omicron Indonesia sekarang 152, lalu yang sudah sembuh 23 persen dari situ," ujar Luhut dalam konferensi pers secara daring pada Senin (3/1/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com