TUBAN, KOMPAS.com - Damari (46), Kepala Resort Polisi Hutan (KRPH) Mulyoagung Wilayah Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Parengan menjadi korban pembacokan kawanan pencuri kayu di petak 25 C, Desa Tingkis, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Pria asal Sukosari, Kecamatan Kertoharjo, Kabupaten Madiun tersebut harus mendapatkan perawatan medis akibat luka bacok di bagian pahanya.
Baca juga: Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Tuban, AKP Rianto mengatakan, peristiwa pembacokan terhadap pegawai Perhutani tersebut terjadi Jumat (26/7/2024) sekitar pukul 07.30 WIB.
Saat itu, korban yang sedang berpatroli di kawasan hutan mendapati kawanan pencuri mengangkut kayu jati hasil hutan menggunakan sepeda motor di petak 25 C RPH Mulyoagung.
Baca juga: Viral, Video Warga Madiun Adang Mobil Pencuri Kayu Ilegal, Ini Penjelasan Polisi
Korban seketika menegur kawanan pencuri kayu tersebut. Tetapi, seorang pelaku berinisial M (43), tiba-tiba turun dari sepeda motor menyerang dan membacok paha korban menggunakan kapak.
"Korban mengalami luka bacok di paha sebelah kiri," kata AKP Rianto, dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (28/7/2024).
Selanjutnya korban menghubungi temannya di RPH Trembul untuk mengantarkannya ke Puskesmas terdekat.
Setelah mendapatkan perawatan medis di Puskesmas, korban pun melaporkan peristiwa yang menimpanya ke Polres Tuban.
"Saat ini pencuri yang menyerang petugas perhutani sudah ditangkap," ujarnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang